Pemain AC Majapahit berebut sikulit bundar dengan pemain Bajul Ijo dalam laga ujicoba di Stadion Gajah Mada Mojosari(ft:susilo/beritatrends)
Beritatrends,Mojokerto-Ujicoba tim AC Majapahit versus Bajul Ijo untuk persiapan mengarungi kompetisi Liga 3 Jatim kembali digelar di stadion Gajah Mada Mojosari-Mojokerto Jum’at(10/09/2921)
Peluit babak pertama di bunyikan AC Majapahit langsung tampil menyerang.Laskar guntur geni menerapakan presing ketat setiap pergerakan lawan,sehinga tim Bajol Ijo sering melakukan pelangaran.
Masuk menit ke 4 wasit memberikan hadiah kartu kuning pada pemain Bajul Ijo Pi’i(4) ,karena melakukan takling keras pada pemain AC Majapahit Iqbal(16)
Masuk menit 32 gawang AC Majapahit hampir kebobolan,sayang tendangan keras pemain Nomor 7 dari Bajul Ijo melambung tipis diatas mistar gawang Laskar Guntur Geni.
Beberapa menit kemudian,Laskar Guntur Geni hampir saja merobek gawang Bajol Ijo,sayang peluang emas gagal dikonversi menjadi gool.
Selang beberapa menit yaitu menit ke 37 M.Sukhamdi(10) berhasil merobek gawang Bajul ijo berkat umpan lambung Kholis(11),kedudukan sementara untuk Laskar Guntur Geni unggul 1-0.
Masuk menit ke 63 laskar guntur geni membom bardir pertahanan tim bajul ijo,tapi sayang peluang demi peluang gagal menjadi gol.
Menit ke 67 terjadi kemelut didepan gawang Bajol Ijol,M.Sukhamdi (10) berhasil merobek gawang tim Bajol Ijo yang kedua kalinya,Sehingga AC Majapahit manambah catatan gol menjadi 2-0 untuk kedudukan sementara.
Sampai menit 90 kedudukan berakhir 2-0 ,dalam ujicoba versus Bajol Ijo M.Sukhamdi yang merupakan pemain berstatus treyel menjadi pembeda,dan berhasil membobol gawang lawan 2 gol tanpa balas.
Head coach AC Majapahit Ambitie Daulus Cahyono,mengatakan bahwa Dia membentuk karakter tim dulu,sesuai filosofi yang Daulus inginkan yaitu pola permainan dari belakang ketengah,kedepan main asosiasi dari kaki kekaki sudah okay tapi, masih kurang yaitu finishing.
“Kita sudah dari bawah,tengah ,depan tapi finishing masih kurang,tapi dengan waktu dua bulan pasti bisa akan kita benahi kelemahan tersebut,”tegasnya.
Daulus mengatakan dengan hasil menang 2-0 saat lawan Tim Bajul Ijo,Dia kurang puas karena menurut Daulus anak asuhnya seharusnya bisa menang dengan 6 gol.
“Maka kita tambah terus latihan finishing,tapi tidak lupa dengan pertahanan,builup dari bawah,tengah ,depan sama transisi itu yang paling penting,”ujar Coach Daulus.
