Dinas Kesehatan Magetan laksanakan evaluasi dan sosialiasi tentang Vaksinasi kepada kader Poskestren di Pondok Tahfizh Nurul Huda, Nguntoronadi, Magetan.
Beritatrends, Magetan – Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan menyelenggarakan evaluasi dan sosialisasi tentang Vaksinasi kepada Kader Pos Kesehatan Pesantren (Poskestren) yang ada di Pondok Tahfizh Nurul Huda, Nguntoronadi, Magetan, Rabu (27/10/2021).
Pertemuan ini dilakukan untuk mendorong pondok pesantren melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat di pesantren sekaligus memberikan sosialisasi mengenai Vaksinasi COVID-19 dilingkungan Pondok.
Hadir sebagai narasumber Kepala Seksi (Kasi) Promosi Kesehatan (Promkes) Dinas Kesehatan Magetan Totok Aprijanto didampingi Nakes Pukesmas Gorang Gareng Taji.
Totok Aprijanto menerangkan, salah satu Poskestren di Magetan hari ini diberikan evaluasi dan pembinaan, sekaligus sosialisasi terkait Vaksinasi.
“Kita harapkan, setelah pandemi COVID-19 mereda, agar Pondok Pesantren ini tetap menerapkan protokol kesehatan,” terangnya usai kegiatan.
Dalam sosialisasi tersebut dijelaskan tentang pentingnya Vaksinasi, manfaat dan apabila terjadi gejala. Agar pondok pesantren tahu bahwa vaksinasi benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat.
“Agar Poskestren dapat membentuk pondok pesantren yang tangguh dalam menghadapi COVID-19, dan berbagai masalah kesehatan lainya yang ada di Pondok Pesantren,” kata Totok Aprijanto.
Selanjutnya, kepada para pengasuh pondok pesantren bisa menyampaikan program vaksinasi kembali secara terbuka kepada santri dan wali santri Pondok.
“Santri juga bisa menyebarkan informasi ini kepada keluarga dan masyarakat sekitar pesantren,” ujar Totok.
Ditambahkannya, cakupan vaksinasi di Pondok Tahfizh Nurul Huda telah mencapai 75 Persen vaksinasi, sedangkan untuk seluruh Pondok di Magetan baru mencapai 48 Persen.
“Mudah-mudahan segera mencapai 50 persen, agar Magetan segera turun level PPKM,” ucapnya.
Pemerintah daerah melalui Dinkes telah juga berusaha mensosialisasikan terkait vaksinasi kepada masyarakat, dan telah mengajukan pemenuhan vaksin di Kabupaten Magetan kepada pemerintah pusat.
“Kita akan terus mengedukasi masyarakat untuk segera vaksin, selain itu setiap hari Minggu di Pendopo Surya Graha Magetan kita laksanakan Vaksinasi,” pungkas Totok.
Sementara salah satu Kader Poskestren sekaligus pengasuh Pondok, Nurin Fadulina mengatakan, setelah mendapat pendampingan dari Dinkes Magetan mereka jadi lebih tahu terkait vaksinasi dan manfaatnya.
“Saya jadi tahu sisi positif dari vaksin, selain meningkatkan kekebalan tubuh juga menjaga imun tubuh,” terangnya.
Dan akan mengedukasi warga pondok untuk melaksanakan Vaksinasi.
Ia juga berharap seluruh warga pondok pesantren agar segera mengikuti vaksinasi, tentu dengan persetujuan keluarga santri.
“Mudah-mudahan seluruh pondok bisa vaksin 100 persen, karena saat ini baru 75 persen,” pungkasnya.
