Disdik Tuba Harus Usut Dana BOP PKBM Raden Intan Terindikasi Korupsi

Awak Media Minta Disdik Tuba Usut Tuntas Dana BOP PKBM Raden Intan Terindikasi Korupsi

Beritatrends, Tulang Bawang/Lampung – Demi meningkatkan kinerja yang baik dalam bidang pembinaan terhadap Oknum Kepala Sekolah yang menyalahi aturan dan terindikasi korupsi, beberapa lsm dan awak media meminta Kepada pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Tulang Bawang Provinsi Lampung untuk mengusut tuntas Dugaan Korupsi Dana BOP PKBM Raden Intan Kecamatan Meraksa Aji tahun anggaran 2022/2023 yang di anggarkan Kepsek PKBM Raden Intan senilai ratusan juta rupiah untuk peserta didik dibawah umur 21 tahun yang mendapatkan dana BOP dari total keseluruhan 531 Siswa,diduga kuat KKN seperti yang di sampaikan Operator PKBM Raden Intan RS saat diwawancarai awak media Sabtu 10/9/2022.

“Operator PKBM Raden Intan nya saya mas,untuk siswa yang di bawah umur 21 tahun yang mendapatkan dana BOP nya itu sedikit mas,kalau mau lebih jelas dan detil tanya langsung aja sama bapak,”Jelasnya RS dengan nada gugup

Selanjut nya saat di tanya awak media lebih lanjut terkait jumlah peserta didik dan Dana BOP ratusan juta rupiah hingga ke permasalahan perbedaan nama Operator di dapodik kemendikbud yang bukan dirinya melainkan M.Yusup Kadir, Operator RS tidak bisa menjelaskan nya dan mendadak lupa ingatan,

“Untuk jumlah siswa yang mendapatkan Dana BOP tahun 2022/2023 sedikit mas,total nya saya lupa,lebih jelas tanya aja ke Kepsek nya,itu ada namanya di dapodik,kalau no hp nya saya tidak bisa ngasih,”Ucapnya RS berubah-rubah

Selain itu juga diduga Kepsek PKBM Raden Intan diduga membuat data Sarana dan prasarana/(Sarpras) fiktip seperti Ruang Kelas yang di anggarkan 18 ruangan,ruang toilet 1 ruangan, dan ruangan lainnya dengan total 32 Ruangan 16 Jenis diduga fiktip yang mana bangunan nya hanya beberapa ruangan saja dan terlihat kumuh dan tak terawat seperti tidak pernah dipakai untuk kegiatan belajar mengajar.

Baca Juga  Dit Lantas Polda Sumut Gelar Simulasi Pos Pam Ops Lilin Toba 2021

Sampai berita ini ditayangkan kepala sekolah PKBM Raden Intan Atas nama Gunawan Junaidi tidak bisa di konfirmasi dan dihubungi melalui pesan Whatsapp salah satu pihak kepsek tidak pernah di jawab serta melakukan pemblokiran aplikasi salah satu awak media.

Diharapkan kepada dinas pendidikan terkait untuk melakukan pemanggilan terkait oknum Kepsek PKBM Raden Intan yang diduga korupsi ratusan juta rupiah agar memberi efek jera kepada Oknum yang merugikan negara serta tidak terkesan melakukan pembiaran terhadap Oknum Kepsek yang nakal di Kabupaten Tulang Bawang yang berjuluk ‘Say Bumi Nengah Nyappur’ tercinta ini.

Pos terkait