Beritatrends, Magetan – Pemerintah kembali memperpanjang PPKM, termasuk di Jawa Timur. Perpanjangan ini mulai tanggal 2 hingga 15 November 2021.
Di PPKM kali ini, Jatim tetap mempertahankan posisi sebagai provinsi dengan daerah berstatus level 1 terbanyak. Di Jatim, tercatat ada lima kota yang masuk level 1.
Perpanjangan PPKM ini diatur dalam Inmendagri Nomor 57 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat level 3, level 2 dan level 1 COVID-19 di Jawa dan Bali. Aturan ini ditandatangani Mendagri Tito Karnavian.
Bupati Magetan Dr. Drs. H. Suprawoto, SH. M.Si mengatakan, dengan adanya kebijakan keputusan imendagri yang tadi malam yang diterimanya bahwa Magetan sudah turun ke level 2. Tentu Magetan juga akan mengikuti kemudahan-kemudahan yang diperoleh saat turun level.
“Kemudian yang ke 2 Magetan akan terus menggenjot vaksin. Perlu disampaikan selama ini Kabupaten Magetan mengandalkan hanya Tim Nakes dari puskesmas yang gerak juga instansi seperti Polri, Kodim dan yang lain lain,”papar Suprawoto.
Saat ini pasien Covid itu turun drastis hampir nol, otomatis nakes-nakes atau relawan itu yang jumlahnya 100 tersebut relatif longgar, kemudian dibentuk 10 team Nakes untuk door to door. Relawan tersebut untuk memvaksin khusunya lansia, sehingga nanti akan mempercepat.
“Perkara turun level itukan sebuah akibat dari kerja keras semua untuk melindungi masyarakat melalui vaksin,” jelasnya.
Sedangkan untuk ditempat wisata jumlah pengunjungnya dibatasi dan yang penting nanti kemudahan-kemudahan dari turunya level ini segera diikuti.
Dan yang masuk tempat wisata menggunakan aplikasi Peduli Lindungi itu harus ijin ke Pusat dulu baru turun ijinnya.
“Tempat wisata bisa dibuka salah satu syaratnya adalah turun level. Jadi sebenarnya kita sudah mengajukan, saat ini sudah diurus tinggal tunggu terbit suratnya dari pusat,”pungkas Suprawoto.
