Beritatrends,Ponorogo– Pemkab Ponorogo berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan olahraga daerah. Harapannya, Ponorogo bisa mencetak lebih banyak atlet berprestasi yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
Hal ini direalisasikan dengan mengganjar reward kado spesial kepada puluhan atlet dan pelatih berprestasi di Ponorogo jelang Lebaran 2025.
Mereka adalah atlet dan pelatih yang telah mengharumkan nama daerah di ajang Pekan Olahraga Daerah (POPDA) XIV, Pekan Paralympic Pelajar Daerah (PEPARPEDA) II, dan Festival Olahraga Masyarakat Daerah (FORDA) II.
Pemberian reward ini dilakukan di Pendopo Ponorogo, Sabtu (15/3/2025), dan diserahkan langsung oleh Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, didampingi Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disbudparpora) Ponorogo, Judha Slamet Sarwo Edi.
“Ini bentuk apresiasi kami kepada atlet dan pelatih yang sudah berjuang membawa nama baik Ponorogo. Saya salut dan bangga dengan kerja keras mereka,” ujar Bupati Sugiri.
Pemkab Ponorogo mengalokasikan anggaran puluhan juta rupiah untuk penghargaan ini.
Besaran reward pun bervariasi, sesuai dengan raihan prestasi. Atlet peraih medali emas mendapatkan Rp 5 juta, peraih medali perak Rp 3 juta, dan peraih medali perunggu Rp 2 juta. Tercatat, ada 16 atlet yang menerima reward kali ini.
Sementara itu, 13 pelatih berprestasi juga turut mendapatkan apresiasi. Mereka menerima reward dengan nominal Rp 1,5 juta hingga Rp 2 juta per orang.
“Alhamdulillah, sebelum Lebaran dapat bonus. Bisa buat beli sepatu renang agar makin semangat berlatih,” ungkap Deviano Panji, atlet renang berprestasi.
Senada, Aipda Ardyo Laksono, pelatih renang berprestasi, mengungkapkan rasa syukur atas penghargaan yang diterimanya.
“Terima kasih kepada Pak Bupati, Pak Kapolres, dan Pak Kapolsek Sampung yang telah mendukung kami. Ini akan saya gunakan untuk sodaqoh dan kebutuhan Lebaran,” ujarnya.
Bupati Sugiri menegaskan bahwa pemberian reward ini bukan sekadar penghargaan, tetapi juga motivasi agar para atlet dan pelatih terus berprestasi.
“Semoga ini bisa menjadi penyemangat agar semangatnya tetap membara, terus berlatih, dan mengukir prestasi lebih tinggi,” pungkasnya.