Ruang ketua DPRD Propinsi kalbar, di gerdug keluarga besar Jaliden, M Kebing L dianggap melecehkan. Pontianak (4/4/2023)
Beritatrends, pontianak – Kisruh yang telah lama terjadi, berawal dari dimintanya bantuan dana oleh saudara M. Kebing L, kepada saudara Jaliden.
Dalam penuturannya Jaliden mengatakan, ya itu murni saudara M. Kebing L yang meminta bantu untuk mentransfer dana kepada dua rekening, miliknya diduga punya kerabatnya Kebing.
Ya kira- kira tahun 2012 yang lalu, kita sudah puluhan kali meminta pertanggungjawabannya, namun sepertinya tidak ada niat baik,
dulu diawal- awal, saya hampir tiap bulan mempertanyakan barang milik saya itu, namun tidak ada reaksi bagus untuk menyelesaikan.
Bahkan saya hubungi melalui telpon tidak ada respon.
Masih menurut jaliden, bahwa yang sangat mengecewakan adalah, saat saya menunggu bertemu, dari pukul 08.00 sampai pukul 15.00, saya di kantornya, bahkan di ruang ketua DPR D Propinsi saya tidak di temui, saya kecewa berat, kata Jaliden.
Di tanya jumlahnya, Jaliden mengatakan, lumayan seukuran kita orang kecil.
Di tanya niat hari ini mengeruduk ruang kerjanya, ini adalah bentuk niat baik, namun karena tidak didapatkan niat baiknya.
Kita tetap mendorong masalah ini di jalur hukum.
Dan harapan kami, yang proses somasi oleh kuasa Hukum, artinya ada arah ke pelaporan di Polda Kalbar.
Diconfirmasi ke Adrianus Tuto. SH, selaku Kuasa Hukum yang ditunjuk Jaliden, mengatakan, alur penyampaian Surat, baik surat minta bertemu, sudah dilayangkan bulan Februari, tidak ada tanggapan.
Saat ini kita sudah melayangkan Surat Somasi ke Ketua DPRD Provinsi Kalbar belum juga ada tanda – tanda, menghubungi kami selaku penasehat hukum dari sdr Jaliden, masih menurut
Adrianus Tuto SH, bahwa delik yang di lakukan oleh M.Kebing. L, ini menenuhi unsur pidana dan ada dugaan Penipuannya, kita sudah mengantonggi nama-nama pemilik Rekening yang dipakai untuk diminta kiriman dana, oleh Jaliden ke M. Kebing.L, kita akan kawal masalah ini kata Tuto, mempertegas.
Di tempat terpisah saat pengerudukan berlangsung, di mana Jaliden bersama delapan orang keluarganya dari Karangan, yang menurut pengakuannya, berangkat sejak pukul 18.00 dari Karangan menuju Pontianak, dan bermalam di Pontianak dan lanjut ke Kantor DPRD, Trus ke Ruang ketua DPRD, diterima oleh Staf khusus ketua DPRD Propinsi kalbar, yang engan dan meminta untuk tidak di sebut Nama nya
Ya Pak Jaliden, apa yang bisa di bantu,
O, terkait tujuan Bapak, waktu itu, sudah saya sampaikan, Dan hari ini sepertinya tidak ada jadwal Beliau.
Dan mulai surat minta bertemu dari kuasa hukum bapak, sampai pesan pribadi, serta di duga surat Somasi pertama dari PH nya Pak jaliden, kita sudah sampaikan,
Kami bekerja secara profesional, kami amanah menyampaikan apapun maksud dan tujuan tamu, sekali lagi saya, mohon maaf, tutupnya