Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar Kujungi UMKM Desa Medali

Menteri Desa Abdul Halim Iskandar bersama warga Desa Medali, Kec Puri, Kab.Mojokerto

Beritatrends, Mojokerto – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Dr. (HC) Drs. A. Halim Iskandar, M.Pd melaksanakam kunjungan kerja di Desa Medali Kecamatan Puri Kabupaten Mojokerto.

Dalam kunjunganya Kemendes didampingi Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Mojokerto, Iwan Abdillah meninjau langsung hasil para pengrajin sepatu warga Medali yang bernaung dalam badan usaha milik Desa(BUMDes) Medali.

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi(Kemendes PDTT)Abdul Halim Iskandar mengatakan, pengembangan ekonomi desa bisa diakselerasi dengan penguatan Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa). Badan usaha mikro itu akan menjadi motor penggerak yang efektif bagi usaha lain di desa seperti desa wisata sekaligus mengentaskan kemiskinan dan menekan angka stunting.

“Dua hal yang menjadi kunci dalam usaha mikro yaitu kwalitas produk dan pemasaran,dua hal ini yang menjadi perhatian kita untuk kemajuan ekonomi masyarakat desa,”ujar Abdul Halim Iskandar,Selasa(01/02).

Lebih lanjut Abdul Halim Iskandar mengatakan,BUMDes lahir harus menempatkan diri menjadi konsolidator bukan BUMDes produksi

“Ini penting karena BUMDes lahir untuk hadir mensejahterakan rakyat, bukan untuk menurunkan produktifitas atau kinerja ekonomi masyarakat,” ungkapnya.

Tujuan BUMDes kata gus Halim seperti dalam Permendesa PDT dan Transmigrasi No. 4/2015 adalah, meningkatkan perekonomian desa, meningkatkan usaha masyarakat dalam pengelolaan potensi ekonomi desa.

Halim Iskandar menegaskan,salah besar kalau lahirnya BUMDes justru usaha masyarakat turun, tapi ketika BUMDes lahir dan usaha masyarakatnya semakin naik itulah BUMDes yang sebenarnya.

“Saya temukan di desa Medali ini BUMdes yang tepat karena BUMDes konsolidatior mendampingi para pengrajin UMKM produk alas kaki bahkan membantu meningkatkan produktifitas kualitas produksi dan peningkatan pemasaran,”tegas Halim.

Baca Juga  Serahkan Sertifikat Redistribusi Tanah, Pj Bupati Madiun Minta Untuk Dijadikan Modal Usaha

Masih kata Gus Halim, dirinya berharap para bupati atau kepala daerah jangan menghancurkan usaha masyartakat dengan mudah memberi izin kepada gerai modern seperti indomaret dan alfamart. Sebab itu sama dengan satu proses yang bertentangan dengan keinginan lahirnya BUMdes.

Dalam kesempatan itu, Gus Halim memborong sepatu poduk UMKM desa Medali. Menurutnya kualitasnya bagus. Dirinya juga mengharapkan produk UMKM Desa medali untuk bisa merambah ekspor keluar Negeri.

“Kualitasnya bagus banget, ini langsung saya pakai, tadi juga banyak memborong, tidak menghitung (jumlahnya red), tadi katanya sudah ada beberapa ekspor, nanti coba kita tingkatkan dengan membuka ruang pasar yang lebih maksimal,” tutupnya.

Saat Menteri Desa berkunjung di Desa Medali,pelaku UMKM dan warga setempat begitu antusias dengan apresiasi dari menteri dari partai PKB tersebut. Warga juga membuat gunungan yang terbuat dari ratusan pasang sepatu setinggi 5 meter yang ditempatkan diluar pagar Pendopo Balai Desa setempat.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *