Mobil Ambulance RSUD dr Mohammad Zyn Sampang
Beritatrends, Sampang – Mobil Ambulance Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Mohammad Zyn Kabupaten Sampang di rusak warga Kecamatan Ketapang saat mengantarkan jenazah Hj Bunanten ke rumah duka warga Dusun Oloh Daya Desa Bunten Barat Kecamatan Ketapang Kabupaten Sampang Madura Jawa Timur. Pengerusakan 1 unit mobil ambulance tersebut penyebabnya atau motifnya belum di ketahui.
Wiwin Yuli Triyana S.Keb. NS. M. Keb, Humas RSUD dr Mohammad Zyn saat dikonfirmasi tidak menjelaskan secara detail akan tetapi, membenarkan bahwa, mobil ambulance milik RSUD dr Mohammad Zyn di rusak warga dan kejadiannya di Dusun Oloh Daya Desa Bunten Barat Kecamatan Ketapang.
” Untuk kronologis dan penyebabnya, silahkan langsung ke Polres Sampang untuk lebih jelasnya dan saya tidak bisa memberikan opini yang berbeda yang tertulis di BAP, karena sudah di pasrahkan ke Polres Sampang dan sementara mobil ambulance yang di rusak ada di Polres,” jelasnya dengan singkat kepada Beritatrends. Jum’at (26/5/2023).
Ipda Sujianto SH, PS Kasi Humas Polres Sampang menjelaskan pelapor dr Ricardo Ardy Putra selaku pihak RSUD dr Mohammad Zyn melaporkan pengrusakan 1 unit mobil ambulance milik RSUD dr Mohammad Zyn Sampang.
Kronologis terkait perkara tersebut pada hari Kamis tanggal 25 Mei 2023 sekitar pukul 00.10 Wib, Ahmad Taufik sopir ambulance di beri tugas untuk mengantarkan jenazah Hj Bunanten dari RSUD dr Mohammad Zyn Sampang ke rumah duka di Dusun Oloh Daya Desa Bunten Barat Kecamatan Ketapang, sesampainya Ahmad Taufik membantu menurunkan jenazah di rumah duka dan mendengar ada suara kaca mobil dipecah oleh salah satu keluarga (anak) dari jenazah yang di antar oleh Ahmad Taufik.
” Menurut informasi dari warga sekitar, pelaku tersebut memecah kaca ambulance dengan menggunakan gagang celurit,” jelasnya.
Lanjut Sujianto, setelah itu, warga sekitar mengamankan pelaku dan menyuruh sopir ambulance untuk segera pulang meninggalkan tempat kejadian karena dikawatirkan pelaku masih mengamuk dan Ahmad Taufik melaporkan peristiwa tersebut kepada atasnya di RSUD dr Mohammad Zyn.
” Penyebab pengrusakan tersebut pihak RSUD dr Mohammad Zyn tidak tahu, karena sebelumnya tidak ada permasalahan antara pihak RSUD dr Mohammad Zyn dengan pihak keluarga jenazah dan penyebab kematian jenazah karena sakit, bukan karena kesalahan pihak RSUD,” tambahnya.
Sementara pelaku belum diketahui identitasnya dan belum ada penangkapan, laporan ini akan di tindak lanjuti dan masih laporan pengaduan dan kalau sudah cukup bukti, baru lidik dan laporan polisi resmi di naikkan ke sidik, pungkas Sujianto.