Beritatrends, Magetan – Dalam momen Hari Jadi ke-349 Kabupaten Magetan, Pj. Bupati Nizhamul, mengajak semua lapisan masyarakat untuk menjaga spirit pembangunan guna mewujudkan Magetan yang lebih sejahtera di masa mendatang.
Hal ini disampaikannya usai upacara peringatan di Alun-alun setempat, Sabtu (12/10/2024), sekaligus upacara peringatan Hari Jadi ke-79 Provinsi Jawa Timur.
Salah satu isu utama yang diangkat adalah pengembangan sektor ekonomi lokal, khususnya melalui UMKM.
Nizhamul menyadari masa jabatannya sebagai Pj. Bupati Magetan relatif singkat, namun ia menegaskan komitmennya untuk berkontribusi yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Kami berharap bisa menorehkan sedikit perubahan yang berdampak, terutama di sektor UMKM,” ujar Nizhamul.
Tidak hanya ekonomi, sektor pendidikan juga mendapat perhatian khusus. Kehadiran Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Magetan menjadi simbol penting kepercayaan akademik di wilayah ini.
Pj Bupati mengajak masyarakat untuk mendukung penuh inisiatif ini, mengingat kehadiran kampus di daerah dapat membuka peluang besar bagi generasi muda.
“Mari kita sekolahkan anak-anak kita di kampus ini, jangan keluar kota,” ajaknya.
Selain itu dalam konteks pariwisata, Magetan yang berada di kaki Gunung Lawu juga disebut memiliki potensi besar. Destinasi wisata alamnya dianggap dapat menjadi daya tarik ekonomi tambahan.
Nizhamul optimistis pariwisata, khususnya dengan pembangunan sirkuit di Parang dan prestasi putra daerah, Mario Aji, di ajang balap internasional, dapat mengangkat citra Magetan di kancah nasional bahkan global.
“Mari kita dukung anak muda kita dan potensi wisata alam yang luar biasa ini,” tambahnya.
Lebih jauh, Nizhamul juga berharap Provinsi Jawa Timur memberi perhatian lebih pada Magetan, terutama dari sisi anggaran dan investasi, guna memastikan potensi daerah ini bisa berkembang maksimal.
Mengakhiri pesannya, ia mengimbau ASN untuk menjaga netralitas menjelang Pilkada, sebagai bagian dari upaya menjaga kestabilan politik dan kepercayaan masyarakat.
Perayaan hari jadi Magetan ke-349 ini tidak hanya menjadi momentum untuk mengenang sejarah, tetapi juga sebagai titik tolak menuju masa depan yang lebih sejahtera.