Pakaian Kebesaran Adat Melayu, Sekda Pimpin Upacara HUT Riau ke-68 di Rohil.

Beritatrends, Rohil – Upacara Peringatan Hari Jadi ke-68 Provinsi Riau berlangsung di halaman Kantor Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Rokan Hilir pada hari Sabtu (9/8/2025). Sekretaris Daerah Kabupaten Rokan Hilir, Fauzi Efrizal, tampil gagah mengenakan pakaian kebesaran adat Melayu lengkap dengan tanjak, memimpin jalannya upacara dengan nilai budaya dan identitas daerah.

Upacara ini dihadiri jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Kepala Kejaksaan Negeri Rokan Hilir, Kapolsek Bangko, Komandan Kodim 0321 Rohil, para asisten, staf ahli, kepala perangkat daerah, serta seluruh Aparatur Sipil Negara dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja di lingkungan Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir. Seluruh peserta berdiri tegap dengan sikap hormat, membentuk barisan rapi dengan berbusana Melayu lengkap.

Dalam rangkaian kegiatan tersebut, Sekda menyerahkan secara simbolis 1.000 bendera Merah Putih kepada perwakilan masyarakat. Penyaluran bendera ini merupakan bagian dari gerakan nasional untuk menumbuhkan semangat kebangsaan menjelang peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.

Membacakan amanat Gubernur Riau, Abdul Wahid, M.Si, Sekda menyampaikan pesan strategis agar seluruh elemen masyarakat senantiasa menjaga kekayaan alam dan melestarikan kebudayaan Melayu sebagai identitas utama Provinsi Riau. Dengan mengusung tema “Merawat Tuah, Menjaga Marwah”, peringatan tahun ini menjadi penegasan komitmen dalam melestarikan nilai-nilai luhur dan warisan budaya demi keberlanjutan generasi yang akan datang.

“Alhamdulillah, seluruh rangkaian upacara berjalan dengan lancar, tertib, dan penuh khidmat. Antusiasme peserta menjadi cerminan kebersamaan dan rasa memiliki terhadap daerah ini,” ujar Sekda Fauzi Efrizal usai pelaksanaan apel.

Sekda juga mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah pesisir Rokan Hilir. Ia menegaskan imbauan agar masyarakat tidak membuka lahan dengan cara membakar, mengingat mayoritas wilayah merupakan lahan gambut yang sangat rawan terbakar dan dapat berdampak lintas batas hingga ke negara tetangga, Malaysia.

Baca Juga  Tarik Minat Wajib Pajak, Samsat Magetan Gunakan Pakaian Adat

Dalam aspek pembangunan, Sekda menguraikan bahwa Pemerintah Provinsi Riau berkomitmen mempercepat pembukaan akses jalan pesisir guna memperlancar konektivitas dan meningkatkan perekonomian masyarakat, khususnya di wilayah Rokan Hilir. Sektor kesehatan dan pendidikan pun ditempatkan sebagai prioritas, dengan tujuan meningkatkan kualitas hidup dan daya saing sumber daya manusia.

Peringatan Hari Jadi ke-68 Provinsi Riau di Rokan Hilir ini tidak sekadar menjadi prosesi seremonial, melainkan juga momentum refleksi kolektif dan peneguhan tekad bersama untuk mewujudkan daerah yang maju, berbudaya, dan berdaya saing di kancah regional maupun nasional.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *