Ungkap Lahan Ganja Terbesar, Berawal dari Pelaku Kerusuhan dan Pembakaran di Blitar
BeritaTrends, Kota Blitar – Kepolisian Resor Blitar Kota berhasil mengungkap penemuan lahan ganja terbesar yang pernah ditemukan di wilayah Blitar. Pengungkapan mengejutkan ini bermula dari hasil pemeriksaan terhadap salah satu pelaku kerusuhan dan pembakaran Gedung DPRD Kabupaten Blitar.
Menariknya, ladang ganja tersebut sudah beroperasi selama dua tahun, tersembunyi rapi di halaman rumah seorang bandar besar.
Kapolres Blitar Kota, AKBP Titus Yudho Uly mengatakan bahwa
awal mula pengungkapan kasus ini bermula dari penangkapan salah satu pelaku kerusuhan. Dari hasil tes urine, pelaku dinyatakan positif narkoba, termasuk ganja.
“Dari pelaku yang positif ganja, kami kembangkan dan berhasil menemukan ladang ganja yang sangat luas di halaman rumah pemiliknya di Desa Krisik Kecamatan Gandusari,” jelas Kapolres saat konferensi pers, Selasa (O2/09/2O25).
Ia juga menyebutkan bahwa pemilik ladang tersebut bukan peserta demo yang melakukan kerusuhan, melainkan bandar besar yang mengendalikan peredaran ganja di daerah tersebut.
Lebih lanjut disampaikan bahwa ladang ganja ini beroperasi dengan kondisi tanah yang sangat subur karena berada di daerah pegunungan. Hal ini membuat tanaman tumbuh produktif, tanpa diketahui oleh warga sekitar maupun aparat selama dua tahun terakhir.
“Ladang ini benar benar tersembunyi di halaman rumah, namun sangat luas. Kondisi tanah pegunungan sangat ideal untuk budidaya ganja,” ungkap AKBP Titus.
Selain itu, pelaku yang ikut dalam aksi demo, menjadi pintu masuk penyelidikan lebih lanjut terhadap jaringan ini. Hal ini mengungkap bahwa jaringan narkoba ini sudah menyusup dan beroperasi di tengah situasi kerusuhan.
“Kini kami tengah memburu jaringan lebih besar yang terhubung dengan ladang ganja ini. Penyidikan masih terus berjalan untuk membongkar seluruh rantai peredaran narkoba yang selama ini beroperasi secara sistematis ini,” tegas AKBP Titus.
Kapolres Blitar Kota, AKBP Titus mengajak masyarakat untuk bersama-sama memerangi narkoba dengan aktif melaporkan segala aktivitas yang mencurigakan. Kerja sama warga dan polisi sangat dibutuhkan untuk menjaga keamanan dan generasi muda Blitar.
“Perang melawan narkoba bukan hanya tugas polisi, tapi tanggung jawab kita bersama. Mari kita jaga Blitar agar tetap aman dan bebas dari narkoba,” pungkasnya.
