Bupati Ponorogo di OTT Terkait Dugaan Korupsi Promosi Jabatan
BeritaTrends, Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali membuat gebrakan dengan menangkap Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, dalam sebuah Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang berlangsung hari ini. Operasi senyap ini diduga kuat berkaitan dengan praktik korupsi dalam promosi jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo.
“Benar, ada kegiatan terkait mutasi dan promosi jabatan,” ujar Wakil Ketua KPK, Fitroh Rohcayanto, saat dikonfirmasi awak media, Jumat (7/11/2025). Pernyataan ini mengindikasikan bahwa praktik jual beli jabatan menjadi fokus utama dalam penyelidikan KPK kali ini.
Meskipun belum memberikan keterangan rinci mengenai jumlah individu yang turut diamankan dalam OTT tersebut, Fitroh memastikan bahwa Bupati Ponorogo adalah salah satu pihak yang kini berada dalam pengawasan KPK. Penangkapan ini tentu mengejutkan banyak pihak, mengingat Sugiri Sancoko dikenal sebagai figur yang relatif baru dalam pemerintahan daerah.
Reaksi Masyarakat dan Langkah KPK Selanjutnya
Kabar penangkapan ini dengan cepat menyebar di kalangan masyarakat Ponorogo, menimbulkan beragam reaksi. Sebagian выражают kekecewaan mendalam, sementara yang lain menuntut agar KPK mengusut tuntas kasus ini hingga ke akar-akarnya.
KPK sendiri belum memberikan informasi lebih lanjut mengenai barang bukti yang berhasil diamankan serta peran masing-masing pihak yang terlibat. Namun, dapat dipastikan bahwa dalam waktu dekat, KPK akan segera menggelar konferensi pers untuk memberikan keterangan resmi terkait OTT ini.
Implikasi bagi Pemerintahan Daerah
Penangkapan Bupati Sugiri Sancoko ini menjadi pukulan telak bagi citra pemerintahan daerah, khususnya di Kabupaten Ponorogo. Kasus ini juga menjadi pengingat keras bagi seluruh pejabat publik di Indonesia bahwa KPK tidak akan berhenti memberantas praktik korupsi, tanpa pandang bulu.
Kita tunggu saja perkembangan lebih lanjut dari kasus ini. Apakah akan ada tersangka lain yang терлибат? Dan bagaimana nasib pemerintahan di Kabupaten Ponorogo setelah kejadian ini? Semua mata kini tertuju pada KPK.
