Rapat Koordinasi Penguatan Fasilitator Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak Kabupaten Landak

Pj. Bupati Landak Buka Rapat Koordinasi Penguatan Fasilitator Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA) Kabupaten Landak

Beritatrends, Landak – Pj. Bupati Landak Samuel, SE, M.Si membuka Rapat Koordinasi Penguatan Fasilitator Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA) Kabupaten Landak, di Aula Kantor BAPPEDA Kabupaten Landak. Rabu (09/08/2023).

Dihadiri oleh Perwakilan Kementerian PPPA, DPPPA Provinsi Kalimantan Barat, perwakilan DSP3AKB, DPMPD/yang mewakili, Bappeda/yang mewakili, Kepala Unit PPPA Polres Landak, Kemenag Landak/yang mewakili, KUA Kabupaten Landak, Ketua PKK Kabupaten Landak/yang mewakili, Fasilitator Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Fasilitator Daerah Kabupaten Landak, Forum Anak Kabupaten Landak, serta para tamu undangan lainnya.

Dalam kesempatan tersebut Pj. Bupati Landak Samuel mengatakan bahwa Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA) merupakan desa yang mengintegrasikan perspektif gender dan hak anak ke dalam tata kelola penyelenggaraan pemerintahan desa, pembangunan desa, serta pembinaan dan pemberdayaan masyarakat desa secara terencana, menyeluruh, dan berkelanjutan.

“Upaya pengembangan DRPPA antara lain dengan melaksanakan kegiatan penguatan kapasitas forum anak dan relawan SAPA terkait 5 arahan presiden agar indikator DRPPA terutama terkait komitmen, anggaran, SDM dan mekanisme pelaksanaan DRPPA pada dua desa terpilih yakni Desa Rees Kecamatan Menjalin dan Desa Bilayuk Kecamatan Mempawah Hulu dapat tercapai,” ujar Samuel.

Samuel menyampikan bahwa Pengembangan sebuah desa menuju DRPPA harus melibatkan semua pihak yang ada di desa, termasuk perempuan dan anak. Sehingga isu yang melingkupi perempuan dan anak dapat terurai.

“Sebagai pihak yang langsung merasakan hambatan-hambatan yang harus dihadapi, perempuan dan anak tentunya juga menjadi pihak yang mengetahui solusi paling tepat untuk mempersempit jurang ketimpangan yang ada, sehingga dapat terbentuk kesetaraan gender dalam keluarga dan terbangunnya norma sosial yang mendukung penghapusan kekerasan terhadap perempuan dan anak,” tukas Samuel.

Baca Juga  Cek Ketersediaan Minyak Goreng, Wakapolsek Sooko Turun Ke Pasar

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *