Beritatrends, Magetan – Harapan keluarga Ilut Apriliani (15) untuk bertemu kembali dalam keadaan selamat akhirnya Remaja asal Desa Lembeyan Wetan, Kecamatan Lembeyan, Kabupaten Magetan, yang dilaporkan hilang sejak Jumat (9/5/2025), ditemukan meninggal dunia di aliran Sungai Bengawan Solo, wilayah Bojonegoro, Minggu (11/5/2025).
Ilut, yang diketahui memiliki keterbatasan mental, sempat ikut kedua orang tuanya ke ladang yang berada di pinggir hutan wilayah Lembeyan.
Ia sempat pulang ke rumah bersama ayahnya, sebelum akhirnya pamit untuk kembali ke ladang menyusul sang ibu dan neneknya. Sejak saat itu, Ilut tak pernah terlihat lagi.
Pencarian besar-besaran dilakukan selama tiga hari oleh tim gabungan dari TNI, Polri, BPBD Magetan, relawan, dan warga. Mereka menyusuri setiap jengkal hutan di sekitar lokasi hilangnya Ilut.
Namun, hingga pencarian dihentikan, hasilnya nihil.
Kabar mengejutkan datang dari Bojonegoro. Sesosok jenazah remaja ditemukan mengambang di Sungai Bengawan Solo oleh warga setempat. Penemuan itu langsung dilaporkan ke BPBD Bojonegoro dan jenazah dievakuasi ke RSUD Sosodoro Djatikoesoemo.
Keluarga Ilut yang mendapat informasi tersebut langsung menuju rumah sakit bersama petugas BPBD Magetan. Mereka memastikan identitas jenazah berdasarkan ciri-ciri fisik yang dikenali.
“Menurut keluarga, jenazah tersebut benar adalah anaknya yang hilang. Ciri-cirinya kaki kanan yang kapalan, karena kebiasaan berjalan,” terang Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Magetan, Eka Wahyudi, Minggu (13/5/2025) malam.
Eka menambahkan, di sekitar titik hilangnya Ilut memang terdapat aliran sungai yang mengarah ke Bengawan Solo.
“Memang jaraknya sekitar 2 kilometer dari lokasi awal anak ini dinyatakan hilang,” katanya.
“Setelah dilakukan serah terima, jenasah akan kita bawa langsung ke rumah duka di Magetan,” imbuh Eka.
