Wabup Mojokerto Gus Barra,Kunjungi Lokasi Banjir Dan Bagikan Ribuan Nasi Bungkus

Wabup Mojokerto Dr Muhammad Albarra (Gus Barra) meninjau langsung lokasi banjir, serta membagikan ribuan nasi bungkus dan susu

Beritatrends, Mojokerto – Wakil Bupati Mojokerto H Muhammad Al Barra (Gus Barra) sedang meninjau langsung lokasi banjir akibat curah hujan deras yang mengguyur Kabupaten Mojokerto beberapa hari sehingga mengakibatkan banjir dibeberapa wilayah,salah satunya lokasi banjir di Desa Tempuran Kecamatan Sooko.

Gus Barra yang juga terpilih sebagai bupati Mojokerto pada pilbup 2024 ini, tiba di lokasi terdampak banjir pukul 15.35 Wib, dan langsung menuju tempat pengungsian di masjid serta meninjau dapur umum, dan tak lupa Gus Barra juga membagikan ribuan nasi bungkus , susu dan roti untuk anak kecil yang ditemuinya.

Gus Barra mengatakan, bahwa kegiatan ini adalah mengunjungi tempat yang terdampak banjir di desa Tempuran sekaligus diskusi terkait dengan permasalahan yang ada di desa Tempuran.

“Ada banyak hal yang bisa kita ambil. kedepannya kita harus waspada antara lain adalah banyaknya eceng gondok yang belum dibersihkan, kedepannya kita waspadai itu agar tidak terjadi kondisi seperti ini” kata Gus Barra,Senin (9/12/2024)

Gus Barra juga menyampaikan, saat melihat di lokasi banjir, ia melihat beberapa rumah yang tenggelam dan sebagian warga ada yang mengungsi, walau ada yang masih bertahan namun kondisinya juga memprihatinkan karena air sudah sampai di bibir rumah.

“Ini menjadi PR kita kedepan agar permasalahan yang sama tidak terulang lagi,”ucapnya.

Lebih lanjut Gus Barra juga menerangkan, mengenai langkah darurat yang telah dilakukan, yakni membuat posko pengungsian,posko kesehatan, dapur umum, pembagian makanan dan juga menyediakan MCK fortebel

“Untuk sementara kita telah mempersiapkan semua, sambil kita memperbaiki apa yang harus kita lakukan, saat ini penangan telah baik” ujar Gus Barra

Baca Juga  Ternyata!!! keruhnya taman Landak di sebabkan banjir

“Kami melihat permasalahan di sungai ini karena kurang di normalisasi sungai, karena kalau di lihat tanggulnya masih Kokoh dan tidak jebol.”imbuhnya.

Menurut Gus Barra kedepannya kalo sudah waspadai, sebelum musin hujan turun kita lakukan normalisasi maka tidak akan seperti terjadi banjir. “Dan kita akan berkolaborasi dengan pemerintah provinsi terkait wewenang normalisasi.

“Saya juga menghimbau kepada masyarakat, diharapkan agar selalu waspada dan berhati-hati, mengingat intensitas curah hujan yang cukup deras, dikhawatirkan akan terjadi debit air naik, untuk itu kita harus saling tolong menolong dalam menjaga kondisi Kamtibmas agar tetap berjalan dengan kondusif,” pungkas Gus Barra. (sus)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *