11 Perangkat Desa Sumberagung yang bersiap-siap menuju Wisata Refugia di Plaosan Magetan
Beritatrends, Magetan – Hari Lahirnya Pancasila merupakan hari peringatan yang dirayakan sebagai bentuk Pancasila dalam tindakan dan pelaksanaan Pancasila sebagai panduan dalam seluruh bidang kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Pancasila lahir menjadikan kekuatan bangsa Indonesia, ia menamcapkan dalam lubuk sanubari sebagai mempersatukan bangsa yang bhinneka, kuat dan abadi. Pancasila telah menjaga jiwa-jiwa setiap insan dalam berkehidupan berbangsa dan bernegara, ia membentuk karakter budi pekerti luhur dari generasi ke generasi.
Pancasila lahir 1Juni 1945, Pancasila merupakan jiwa pemersatu bangsa Indonesia Menuju Indonesia Emas di Tahun 2045 dengan mengajak kita untuk terus melahirkan generasi bangsa terbaik dan menjaga persatuan, gotong royong dan jesetaraan.
Salah satu perangkat Desa Sumberagung di Kecamatan Plaosan Kabupaten Magetan dalam mengikuti upacara Hari Lahirnya Pancasila yang diadakan di Wisata Refugia Kecamatan Plaosan dari sebelas perangkat desanya sepakat mengenakan Pakian Ada Jawa.
Saat di wawancarai Kepala Desa Sumberagung Supardi mengatakan, dalam menyongsong Indonesia Emas di tahun 2045 kita sebagai orang Jawa jangan sampai melupakan adat Jawa karena adat Jawa merupakan ada yang paling tua di Negeri ini.
Saya selaku orang Jawa tidak mau generasi mendatang melupakan unggah ungguh, sopan satun yang telah diajarkan oleh nenek moyang kita terdahulu.
“Salah satu contoh dulu anak-anak atau orang yang lebih muda selalu menghormati orang yang lebih tua, diantaranya apa bila ada orang tua yang lagi duduk kemudian ada anak muda yang akan lewat pasti dengan agak membungku lalu berucapa nuwun sewu nderek langkung,” ucap Pardi.
Lanjutnya, di tahun 2045 mendatang Indonesia tepat 1 abad usianya, mungkin di masa itu Indonesia ditargetkan sudah menjadi negara maju dan sejajar dengan negara adidaya, namun saya berharap untuk generasi muda jangan sampai melupakan uanggah ungguh adat istiadat yang santun di tahun 2045 bahkan kalau bisa selamanya memelihara adat istiadat tersebut.
“Maka demi mewujudkan sumberdaya manusia Indonesia yang unggul, berkualitas dan memiliki karakter yang kuat untuk menyonsong masa depan bangsa Indonesia, Pancasila lahir merupakan kekuatan bangsa Indonesia, yang menjadikan panduan seluruh bidang kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara dengan tidak melupakan adat istiadat atau unggah ungguh,”pungkas Pardi.