KALUNGKAN—Penjabat Sekda Kabupaten Madiun, Sodik Hery Purnomo mengalungkan tanda peserta kepada pejabat eselon III yang mengikuti pelatihan kepemimpinan administrator bagi pejabat Eselon III dilingkup Pemkab Madiun di Gedung Diklat Pemkab Madiun, Senin (1/7/2024).
Beritatrends, Madiun – Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Madiun menggelar pelatihan kepemimpinan administrator bagi pejabat Eselon III dilingkup Pemkab Madiun di Gedung Diklat Pemkab Madiun, Senin (1/7/2024).
Pelatihan yang diikuti 40 peserta itu dibuka langsung oleh Penjabat Sekda Kabupaten Madiun, Sodik Hery Purnomo.
Penjabat Sekda Kabupaten Madiun, Sodik Hery Purnomo saat membuka kegiatan menyatakan pelatihan kepemimpinan administrator menjadi penting untuk meningkatkan kompetensi para pejabat eselon IIIA dan IIIB di lingkup Kabupaten Madiun. Terlebih saat ini tuntutan zaman para pejabat harus melek dengan digital.
Tak hanya itu, kata Sodik, pelatihan kepemimpinan administrator diperlukan untuk membangun ASN berakhlak guna menilai kompetensi seseorang. Dengan demikian, pemimpin di era sekarang harus memiliki karakter yang hebat dan dapat mewujudkan harapan masyarakat.
“Seorang pemimpin itu harus memiliki karakter yang hebat. Salah satunya dapat mewujudkan apa yang menjadi impian warga,” kata Sodik.
Menurut Sodik, untuk mencetak pemimpin yang berkarakter hebat harus dipersiapkan sejak saat ini. Pasalnya karekter menjadi kunci membangun nilai-nilai moral dan sosial bagi sosok pemimpin. “Pemimpin berkarakter akan dapat menumbuhkan etos kerja dan semangat untuk melayani masyarakat,” kata Sodik.
BUKA ACARA– Penjabat Sekda Kabupaten Madiun, Sodik Hery Purnomo membuka acara pelatihan kepemimpinan administrator bagi pejabat Eselon III dilingkup Pemkab Madiun di Gedung Diklat Pemkab Madiun, Senin (1/7/2024).
Kepala Badan Koordinasi Wilayah Pemerintahan dan Pembangunan Provinsi Jawa Timur (BAKORWIL I), R.Heru Wahono Santoso meminta seluruh peserta pelatihan harus tekun dan serius mengikuti pelatihan. Pasalnya pelatihan itu digelar agar pejabat eselon memiliki kompetensi kepemimpinan dan berkinerja baik.
“Saya harapkan kepada seluruh peserta agar tekun dan serius ikuti diklat. Karena tujuan pelatihan ini untum mencetak pemimpin yang miliki kompetensi kepemimpinan yang berkinerja baik,” ujar Heru.
Usai pelatihan, Heru mengharapkan ASN dapat berdaya saing, berkinerja baik. Apalagi pemimpin tidak hanya dilahirkan tetapi bisa dicetak dengan dibentuk, dilatih agar mampu mengikuti perubahan di era digital. “Saat ini pemimpin yang dibutuhkan adalah pemimpin yang adaptif agar pelayanan masyarakat semakin meningkat, cepat dan ramah serta murah,” tutur Heru.
Sementara itu Kepala BKPSDM Kabupaten Madiun, Heru Kuncoro mengatakan pelatihan administrator angkatan VIII itu digelar untuk pengembangan kompetensi kepemimpinan administrator bagi pejabat eselon III. Para peserta akan mengikuti pelatihan hingga awal September 2024.
