Desa Bulu Kidul Ikuti Verifikasi Desa STBM Tingkat Kabupaten

Tim verikator, Camat Balong, Kades Bulu Kidul saat penilaian lapang lomba desa STBM

Beritatrends, Ponorogo – Tim verifikator dari Dinas Kesehatan Kabupaten Ponorogo meninjau sekaligus melaksanakan penilaian lapang Sanitasi Total Berbasis Masyarakat di balai Desa Bulu Kidul Kecamatan Balong, Kamis (27/10/2022).

Desa Bulu Kidul mewakili Kecamatan Balong merupakan salah satu dari lima desa di Kabupaten Ponorogo yang nominasi mengikuti penilaian lapang Sanitasi Total Berbasis Masyarakat atau STBM perlombaan desa ditingkat Kabupaten.

Kepala Desa Bulu Kidul Sayuk Prawiro Husodo menyampaikan, Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) merupakan pendekatan untuk mengubah perilaku higiene dan sanitasi melalui pemberdayaan masyarakat dengan metode pemicuan. Melalui lima pilar STBM yakni stop buang air besar sembarangan, cuci tangan pakai sabun, pengolahan air minum dan makanan di rumah tangga. pengelolaan sampah rumah tangga, dan pengelolaan limbah cair rumah tangga.

“Selamat datang kepada tim verifikator di Desa Bulu Kidul, dan terima kasih kepada semua pihak serta warga Bulu Kidul atas partisipasinya mewujudkan pola hidup sehat sehingga masuk nominasi dalam lomba desa STBM tingkat Kabupaten Ponorogo ini, “kata Sayuk.

Camat Balong M.Ismail mengatakan dengan penilaian lapang lomba Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ini, pihaknya berharap Desa Bulu Kidul dapat meraih juara atau penghargaan desa STBM terbaik di Kabupaten Ponorogo.

“Selain itu, berharap penilaian lapang ini hanya untuk meraih hasilnya saja, akan tetapi prosesnya berkelanjutan menumbuhkan kesadaran warga berperilaku hidup sehat, “ujar Ismail.

Sementara itu, Ketua tim verifikator dari Dinas Kesehatan Kabupaten Ponorogo, Teguh Budi menuturkan, penilaian lapang ini sebenarnya cenderung untuk memberikan edukasi dan menyadarkan warga tentang pola hidup sehat dan higine.

Baca Juga  Gubernur Sumut Edy Rahmayadi Apresiasi KSJ Ikut Apel Gelar Pasukan Penanggulangan Bencana Daerah

“Harapannya 5 pilar STBM menjadi budaya warga dalam kehidupan sehari-hari. Sehat nyaman dan aman bagi anak-anak, menurunkan angka stunting, deman berdarah musim hujan seperti saat. Terima kasih kepada Desa Bulu Kidul yang telah berusaha keras untuk mendapatkan predikat ini mengikuti lomba STBM ini, “pungkasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *