Issu Beredar APDESI Kabupaten Pringsewu Dukung Aksi 8 Desember 2025 Di Jakarta Pada Jam Dinas

APDESI Kabupaten Pringsewu 

BeritaTrends, Pringsewu – Issu beredar DPC APDESI Kabupaten Pringsewu dukung Aksi Senin Tanggal 8 Desember 2025 di Jakarta pada jam Dinas, Sabtu (6/12/2025)

Gelombang konsolidasi Kepala Pekon kembali menguat di Kabupaten Pringsewu setelah beredarnya surat undangan aksi damai dari Dewan Pimpinan Pusat Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (DPP APDESI).

Surat yang beredar luas sejak awal Desember itu memicu respons cepat para pimpinan Pekon, mengingat aksi tersebut akan digelar secara nasional pada Senin, 8 Desember 2025, di Jakarta.

Undangan resmi dari DPP APDESI tidak hanya berisi ajakan aksi damai, tetapi juga memuat sejumlah tuntutan strategis yang dinilai sangat krusial bagi keberlangsungan pemerintahan desa. Tuntutan utama adalah permintaan agar Presiden RI Prabowo Subianto mencabut Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 81 Tahun 2025, yang merevisi PMK 108 Tahun 2024 terkait pengalokasian dan penyaluran Dana Desa tahun anggaran 2025.

Aturan baru itu menuai protes keras karena menghambat pencairan Dana Desa Tahap II (Non-Earmark). Banyak Pekon/desa di seluruh Indonesia, termasuk Kabupaten Pringsewu mengeluhkan dampaknya terhadap pembangunan dan operasional pemerintahan desa, terutama jelang pergantian tahun anggaran.
Tidak hanya itu, APDESI juga menyoroti PMK Nomor 49 Tahun 2025 mengenai mekanisme pinjaman Koperasi Desa Merah Putih (KDMP). Dalam aturan tersebut, Dana Desa dijadikan jaminan melalui mekanisme pemotongan langsung oleh pemerintah pusat, sesuatu yang dianggap dapat membelenggu desa dalam tata kelola keuangan dan mengganggu kemandirian fiskal desa.

DPP APDESI bahkan meminta Presiden agar tidak menerbitkan regulasi tambahan, baik melalui Permendes maupun aturan lain, yang berpotensi memangkas ruang Musyawarah Desa sebagai forum tertinggi dalam pengambilan keputusan keuangan desa.

Merespons dinamika tersebut Kabarnya, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) APDESI Kabupaten Pringsewu langsung menggelar konsolidasi darurat di Pekon Bandungbaru Kecamatan Adiluwih di tempat Kepala Pekon Bandungbaru SR pada,Senin (1/12/2025).

Baca Juga  Gegara Uang Keamanan Korban 170 Dan 335 Malah Dilaporkan Terduga Pelaku

Salah satu Kepala Pekon diwilayah Gadingrejo yang tidak mau disebutkan namanya kepada media ini membenarkan akan ada aksi damai tgl 8 Desember 2025 hari ini tadi siang ada undangan dari Kepala Pekon Bandungbaru rapat koordinasi terkait aksi ini di kediaman nya di Bandungbaru Kecamatan Adiluwih, karena di Pekon saya ada acara kegiatan Pekon saya tidak hadir ujar nya(Senin sore 1 Desember 2025).

Salah satu Kepala Pekon diwilayah Kecamatan Pagelaran Utara tidak mau disebutkan namanya, Juga membenarkan “Ada undangan pertemuan diPekon Bandungbaru tempat Kepala Pekon SR bahas rencana Keberangkatan keJakarta lagi nunggu surat izin nya ,Selasa(2/12)terangnya..

Sekretaris Ambarawa F saat di tanya media ini gak semua tanggal 8 Desember 2025 Kepala Pekon Berangkat Demo mengatakan “Pringsewu hanya 11 pekon yang cair ..Tapi semua berangkat untuk solidaritas, “ujar.

Sementara itu Ketua DPK APDESI Kecamatan Adiluwih SR sampai berita ini di publish belum bisa di konfirmasi belum ada jawaban..

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *