Khofifah Salurkan Bansos Senilai Rp.3,9 Miliar Untuk Masyarakat Ponorogo

Beritatrends, Ponorogo – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengunjungi Kabupaten Ponorogo pada Rabu (14/05/2025) dalam rangkaian kegiatan SAPA BANSOS bertempat di Pendopo Agung Pemkab Ponorogo, Rabu (15/5/2025).

Pada kegiatan tersbut Gubernur Khofifah didampingi Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko bersama jajaran Forpimka hadir untuk menyerahkan secara simbolis Bantuan Sosial dan Tali Asih bagi Pilar-Pilar Kesejahteraan Sosial tahun 2025.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Khofifah menyalurkan bantuan sosial senilai total Rp.3,9 miliar untuk masyarakat Ponorogo. Bantuan tersebut terdiri dari tujuh jenis bansos, yakni:

1. Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas (ASPD)

2. Bansos PKH Plus

3. Zakat Produktif

4. Bantuan Sosial untuk Pendamping PKH Plus

5. Bantuan untuk Taruna Siaga Bencana (Tagana)

6. Bansos untuk Tenaga Sosial Kecamatan (TKSK)

7. Bansos Pemberdayaan BUMDes tahun 2025

Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah menekankan pentingnya pemanfaatan bansos secara maksimal untuk meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat.

“Saya meminta agar bantuan ini dimanfaatkan secara bijak dan sebaik-baiknya,” pesan Khofifah.

Selain itu, Gubernur juga membagikan bantuan sepatu sekolah kepada anak-anak di Kabupaten Ponorogo. Kepada mereka, ia menyampaikan pesan inspiratif agar semangat menuntut ilmu.

“Kejarlah ilmu setinggi-tingginya. Bung Karno berpesan, raihlah cita-cita setinggi langit. Jika nanti terjatuh, anak-anakku akan berada di antara bintang-bintang. Dan jika jatuh di antara bintang-bintang akan jadi penerang,” ujarnya.

Dalam kunjungan ini, Khofifah juga menyampaikan pentingnya intervensi produktif dalam mengatasi persoalan sosial. Salah satu program unggulan yang diperkenalkan adalah Putri Jawara, yang menyasar perempuan kepala keluarga, terutama yang memiliki anak penyandang disabilitas, balita stunting, atau merawat lansia rentan.

“Kalau mereka yang single mom, single parent, memiliki anak difabel atau stunting, atau merawat lansia rentan bisa lebih mandiri secara ekonomi, maka kita harus hadir dengan solusi konkret,” tegasnya.

Baca Juga  Bupati Magetan Memberikan Piagam Penghargaan Usai Upacara Hari Jadi ke 346

Program Putri Jawara akan diintermediasikan melalui zakat produktif, sehingga para penerimanya tidak hanya menerima bantuan, tetapi juga dorongan untuk menjadi mandiri secara ekonomi. Program ini telah diluncurkan terbatas pada 21 April lalu dan akan diluncurkan lebih masif oleh Pemkab Ponorogo pada bulan Juni mendatang.

Selain itu, Gubernur juga menyerahkan secara simbolis bantuan keuangan khusus (BKK) kepada pemerintah desa:

1. 5 desa penerima BKK program pemberdayaan BUMDesa, masing-masing sebesar Rp100.000.000

2. 3 desa penerima BKK program Desa Berdaya, masing-masing sebesar Rp100.000.000

3. 2 desa penerima BKK program Jatim Puspa, masing-masing sebesar Rp249.200.000

Gubernur Khofifah juga menyoroti pentingnya pemanfaatan teknologi informasi. Ia menyebutkan bahwa sekitar 80 persen masyarakat kini aktif menggunakan internet, namun tidak semuanya digunakan secara produktif.

“Kecuali untuk berdagang online, itu produktif. Tapi kalau hanya untuk chatting, ya itu belum produktif,” ucapnya.

Khofifah berharap seluruh rangkaian program ini dapat menurunkan angka kemiskinan ekstrem di Jawa Timur, yang saat ini tersisa 0,66 persen, menjadi nol persen pada rilis data Maret 2026 mendatang.

“Kita optimistis, dengan meningkatnya kemandirian warga terutama pelaku usaha ultra mikro, mereka bisa naik kelas menjadi pelaku usaha produktif,” tuturnya.

Sementara itu, Bupati Ponorogo menyambut hangat kehadiran Gubernur Khofifah. Dalam sambutannya, ia mengungkapkan rasa haru dan rindu atas kunjungan tersebut.

“Sudah satu tahun rasanya seperti Enam tahun tidak bertemu beliau. Sangat rindu sekali,” ujar Bupati dengan antusias.

Kunjungan Gubernur Khofifah kali ini tidak hanya membawa bantuan, tetapi juga semangat pemberdayaan dan harapan baru bagi masyarakat Ponorogo, khususnya kaum perempuan dan kelompok rentan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *