Lagi Lagi Ditemukan Kegiatan Penimbunan Kayu

Beritatrends, Bengkayang – Dari hasil investigasi awak media di salah satu desa yang masuk di wilayah hukum Polsek Tebas, Kabupaten Sambas yang berbatasan langsung dengan wilayah Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat.

Dari penelusuran di lokasi, ternyata Kegiatan di duga ilegal logging itu di perkirakan sudah terjadi sekitar kurang lebih dua tahun.

Tempat kegiatan tepat nya di desa Seret Ayon kecamatan Tebas kabupaten Sambas.

Menurut keterangan dari masyarakat setempat, yang namanya tidak mau di sebutkan, bahwa kegiatan ini di lakukan dengan mengunakan sinsaw, Ukuran kayu nya yang di buat ukuran besar dan lumayan banyak. Satu Minggu bisa dua sampai tiga truck.

Ya kita kan tidak juga tau, kayu itu di bawa ke mana, namun dari pekerja mengatakan bahwa kayu kayu ini di bawa ke salah satu sawmiil di kota Tebas milik saudara berinisial Haji, Ed.

Tidak cukup di lokasi, awak media menelusuri sampai ke kota Tebas, dan kita temukan memang ada Gudang pengolahan Kayu di duga ilegal,di tempat itu di sebuah bangunan besar, tertumpuk kayu balok balok berbagai ukuran,dan jumlahnya ratusan kubik.

Ketika kita confirmasi penjaga gudang, mengatakan benar gudang milikHaji,Ed, dan beliau lagi keluar ,mungkin ke Singkawang atau ke Sambas, kata sang penjaga.

Setelah itu kita awak media mendatangi mapolsek Tebas, untuk menconfirmasi hal ini , kita di terima oleh satuan unit reserse kriminal, Polsek Tebas.

Dan menurut mereka , saat pukul dua , siang ,Kapolsek sudah tidak di kantor, lagi ketemu orang di luar kantor.

Sebelum berita ini di naikan kita confirmasi ulang, Kapolsek tidak membalas wa dan tidak mengangkat telpon, padahal hp nya berdering.

Baca Juga  Risto, Calon Anggota Legislatif Gelar Cek Kesehatan Gratis Bagi Masyarakat di Kawasan CFD Magetan

Ada apa dengan Kapolsek Tebas, atau nomor telpon yang di berikan oleh anggota Kanit reserse adalah nomor hp kamuflase alias hp orang lain.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *