Pemkab Magetan Gelar Pengajian, Peringati Isra Mi’raj

Beritatrends,Magetan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Magetan menggelar pengajian dalam rangka peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW. Acara yang berlangsung pada Selasa (4/2/2025) ini menghadirkan mubaligh asal Ponorogo, K.H Sugeng A Wahid, M.Si.

Pengajian tersebut dihadiri oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Magetan, jajaran asisten, kepala organisasi perangkat daerah (OPD), serta sejumlah aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Magetan.

Dalam sambutannya, Pj Bupati Magetan yang diwakili oleh Pj Sekda Magetan, Winarto, menekankan bahwa peringatan Isra Mi’raj bukan sekadar ritual tahunan, melainkan momentum untuk memperkuat keimanan kepada Allah SWT.

“Sebagai umat Islam, kita wajib meyakini terjadinya peristiwa Isra’ dan Mi’raj. Peristiwa ini menjadi bukti kebesaran Allah SWT dan merupakan awal disyariatkannya kewajiban salat lima waktu bagi umat Islam,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia juga menyampaikan apresiasi kepada K.H Sugeng A Wahid yang telah bersedia memberikan ceramah dan pencerahan kepada para peserta pengajian.

“Semoga kita semua dapat mengambil manfaat dari tausiah ini, sehingga dapat semakin memperkuat keimanan dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari,” tambahnya.

Dalam tausiahnya, K.H Sugeng A Wahid menegaskan bahwa peristiwa Isra Mi’raj bukan hanya sekadar kisah perjalanan Nabi Muhammad SAW, tetapi juga memiliki makna mendalam bagi umat Islam.

“Peringatan Isra Mi’raj mengajarkan kita untuk mencintai dan meneladani akhlak Rasulullah. Menjalankan ibadah salat dengan penuh keikhlasan, gemar berbagi, serta mengedepankan sikap istiqamah dan qanaah dalam kehidupan,” jelasnya.

Ia juga mengajak para ASN dan masyarakat yang hadir untuk menjadikan ajaran Nabi Muhammad SAW sebagai pedoman dalam menjalani kehidupan, baik dalam urusan ibadah maupun bermasyarakat.

Acara pengajian berlangsung dengan khidmat, diakhiri dengan doa bersama agar keberkahan dan rahmat Allah SWT senantiasa menyertai Kabupaten Magetan.

Baca Juga  Santapan Rajakaya Kepada 3 Capres Bentuk Post Power Syndrome Ala Jskowi

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *