Ninja Warrior di Magetan
Beritatrends, Magetan – Bermula dari Cangkruk Warung Kopi (Warkop) yang ada di Lapangan Desa Gulun, Maospati, Pemerintah Desa (Pemdes) Gulun, Kecamatan Maospati, Kabupaten Magetan, Jawa Timur menggelar Perlombaan Ninja Warrior.
Ninja Warrior kali ini dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-79, yang berlokasi di Lapangan Desa Gulun, dan dihadiri oleh masyarakat desa Gulun Maospati Magetan, Senin (19/08/2024) malam.
7 Rintangan telah disiapkan oleh Pemerintah Desa Gulun untuk dilewati para peserta, dan dalam pelaksanaan Ninja Warrior kali ini dilaksanakan selama 3 hari lamanya, terhitung mulai 19 Agustus hingga 21 Agustus 2024.
Seperti yang dikatakan Ketua Panitia Pelaksana, Yohanes Suprapto, bahwa dalam pelaksanaan Ninja Warrior kali ini dalam rangka memperingati HUT RI ke-79. Senin (19/08/2024) malam.
“Dalam Ninja Warrior kali ini terdapat 7 rintangan yang harus dilewati, mulai dari umur 17 tahun keatas dan seluruh masyarakat di Desa Gulun kita rangkul guna memeriahkan pelaksanaan Ninja Warrior Desa Gulun yang menjadi kegiatan perdana dilaksanakan di Kabupaten Magetan,” jelas Yohanes.
Yohanes menuturkan sebelum melewati rintangan yang telah disediakan para Peserta itu melakukan Cek Kesehatan terlebih dahulu, dan ada beberapa kriteria yang disediakan oleh panitia, seperti berat badan melebihi 75kg itu masih dipertimbangkan oleh Panitia Pelaksana.
“Setelah melakukan cek kesehatan dan fisik para peserta diwajibkan melakukan pemanasan agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan, dan disaat melewati rintangan para peserta diwajibkan menggunakan jaket dan helm keamanan guna menjaga keselamatan dalam melewati rintangan,” imbuh Yohanes.
Yohanes menambahkan, Ninja Warrior ini diikuti sebanyak kurang lebih 46 peserta, dan dihari pertama ini diikuti sebanyak 12 peserta, yang nantinya pelaksanaan Ninja Warrior kali ini dilaksanakan selama 3 hari lamanya.
“Untuk Ninja Warrior kali ini memang perdana dilaksanakan di Desa Gulun, dan 12 peserta dibabak pertama ini berjalan dengan lancar tanpa adanya cidera atau masalah dalam menyelesaikan rintangan, nantinya di hari ke-3 itu merupakan babak final yang memperebutkan hadiah utama berupa sepeda listrik yang telah disediakan oleh panitia,” ucap Yohanes.
Sementara itu, Kepala Desa Gulun, Sudiyanto menjelaskan bahwa awal dilaksanakannya Ninja Warrior kali ini adalah dari cangkrukan masyarakat yang ada di Warung Kopi areal Lapangan Desa Gulun Maospati.
“Sebetulnya ini merupakan ide/gagasan dari masyarakat, yang mana kalau dilaksanakan Ninja Warrior di Lapangan Desa Gulun dimungkinkan bisa meramaikan suasana bahkan bisa meningkatkan UMKM yang ada di areal Lapangan Desa Gulun,” tutur Sudiyanto.
Lebih lanjut, Kades Gulun menambahkan, terbukti dengan diselenggarakannya Ninja Warrior perdana ini antusias masyarakat sangat ramai, bahkan UMKM yang ada di Desa Gulun juga ikut meningkat dihari pertama pelaksanaan.
“Dengan suasana HUT RI ke-79 ini Ninja Warrior di hari pertama pelaksanaan berjalan dengan lancar, bahkan antusias masyarakat sangat ramai, ditunjang dengan UMKM yang ikut ramai pula. Memang Ninja Warrior ini merupakan perdana dilaksanakan, dan mungkin ada beberapa yang harus dibenahi untuk kelancaran dan rintangannya, namun dengan antusias masyarakat ini semoga kedepan bisa terlaksana lagi,” tutup Sudiyanto.