Pilihan Transportasi Ramah Lingkungan dengan Emisi Karbon Rendah

Beritatrends,Madiun- PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 7 Madiun terus berupaya menghadirkan moda transportasi yang ramah lingkungan dan rendah emisi karbon. Menggunakan kereta api kini bukan hanya soal kenyamanan dan efisiensi, tetapi juga pilihan untuk menjaga lingkungan dengan mengurangi polusi udara.

Dalam satu kali perjalanan, rangkaian kereta api mampu mengangkut hingga 1.120 penumpang, setara dengan mengurangi penggunaan sekitar 160 mobil atau 560 motor. Berdasarkan data dari penelitian Departemen Bisnis, Energi, dan Strategi Industri Inggris yang dikutip Our World in Data, kereta api menghasilkan emisi karbon jauh lebih rendah dibandingkan moda angkutan pribadi tersebut. Dengan kapasitas angkut besar dan efisiensi tinggi, kereta api secara langsung berkontribusi mengurangi polusi udara.

“Kereta api adalah transportasi ramah lingkungan. Dengan mengandalkan BBM bersubsidi yang lebih hemat energi, setiap penumpang yang memilih kereta api turut berperan dalam mengurangi emisi karbon dan menjaga kualitas udara yang lebih bersih,” ungkap Kuswardojo, Manager Humas KAI Daop 7 Madiun.

Dari Januari hingga Oktober 2024, KAI Daop 7 Madiun telah memanfaatkan BBM bersubsidi sebanyak 3469 kiloliter atau 73 persen dari total kuota sebesar 4729 kiloliter. BBM bersubsidi ini diutamakan untuk kereta api penumpang seperti KA Bangunkarta, KA Kahuripan, KA Singasari, KA Brantas dan KA Commuter line Dhoho -Penataran sehingga lebih banyak masyarakat dapat merasakan moda transportasi yang efisien dan ramah lingkungan.

Sebagai gambaran, pada bulan Oktober 2024, KAI Daop 7 Madiun menggunakan 341.620 liter BBM subsidi yang berhasil melayani 821.112 penumpang. Artinya, setiap penumpang rata-rata hanya menggunakan sekitar 0.4 liter BBM dalam sebulan—jumlah yang sangat kecil dibandingkan jika mereka menggunakan kendaraan pribadi.

Selain efisien dalam penggunaan BBM, kereta api juga memperhatikan standar lingkungan melalui kerjasama dengan PT Pertamina Patra Niaga dalam proses pengiriman dan pengisian BBM untuk lokomotif. “KAI Daop 7 Madiun berkomitmen mendukung mobilitas masyarakat dengan transportasi rendah emisi dan mengajak masyarakat bersama menjaga lingkungan,” tambah Kuswardojo.

Baca Juga  Pekan Gawai Dayak ke-38 di Akhir Ritual Adat Mengulung Bidai

Dengan semakin banyak orang memilih kereta api, Indonesia bisa mewujudkan transportasi yang tidak hanya cepat dan nyaman, tetapi juga lebih bersih. Naik kereta api bukan hanya pilihan cerdas untuk bepergian, tetapi juga langkah nyata menuju lingkungan yang lebih hijau.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *