Prioritas Pembangunan di Desa Sahang, Ngebel Tahun 2021

Kantor Desa Sahang, Ngebel/Kepala Desa Sahang, Selamet.

Beritatrends, Ponorogo – Meski masih di masa pandemi COVID-19, Pemerintah Desa Sahang, Kecamatan Ngebel, Kabupaten Ponorogo pada tahun 2021 ini masih terus berupaya melanjutkan pembangunan di desanya.

Kepala Desa (Kades) Sahang, Selamet mengatakan, selain untuk penanggulangan COVID-19, Dana Desa (DD) di desa Sahang juga untuk melanjutkan pembangunan desa.

“Untuk tanggap darurat COVID-19 sesuai ketentuan telah terserap sebesar 8 persen, untuk padat karya tunai (PKD), dan beberapa pembangunan fisik walaupun anggaran minim,” ungkapnya.

Terdapat tiga titik pembangunan insfratruktur pada 2021 di desa Sahang, diantaranya pembangunan talud dan pagar pada situs sejarah (Punden), peningkatan jalan dan peningkatan tempat bermain anak (Lapangan).

“Pada Oktober ini 2 pembangunan telah selesai dikerjakan, dan 1 masih berjalan,” kata kades Sahang.

Ia juga menyampaikan keluhannya terkait kurangnya perhatian pemerintah pusat terhadap akses jalan menuju objek wisata Telaga Ngebel Ponorogo, khususnya jalan yang melewati desa Sahang.

Kita ketahui desa sahang juga berbatasan dengan wisata telaga Ngebel, merupakan pintu ketiga masuk Telaga Ngebel.

“Selain akses jalan masuk telaga Ngebel, juga jalan poros desa sahang menuju ngebel juga perlu perhatian pemkab,” ujar Selamet.

Kita ketahui jalan menuju objek wisata telaga ngebel memang dalam kondisi rusak, selain karena sering dilewati kendaraan berat (pengangkut hasil tambang), juga karena minimnya pemeliharaan dari pemerintah daerah.

“Jalan masuk di desa sahang ini adalah alternatif ke tiga menuju telaga Ngebel, ketika ada kegiatan dan terjadi macet pada pintu utama pengunjung lewat jalur ini,” katanya.

Biasanya wisatawan lokal dari arah utara seperti warga Madiun, Mlilir dan Delopo masuk telaga Ngebel melalui jalur tersebut.

Baca Juga  Pemkab Rohil Mendapingi Gubri, Danrem 031/Wirabima Riau, Kapolda Riau : Dalam Giat Panen Raya Padi di Rohil

Selain itu kades Selamet juga menyampaikan telah menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi warga yang terdampak pandemi COVID-19.

“BLT telah disalurkan sampai bulan oktober 2021,” terangnya.

Salain itu, bila ada warga desa Sahang yang melakukan isolasi mandiri selama ini, untuk kebutuhan pokok di bantu oleh perintah desa.

Cakupan vaksinasi di desa sahang juga telah mencapai 80 persen warganya telah vaksinasi, itu pun menurut data warga yang ikut vaksinasi di kantor desa, belum termasuk warga yang vaksinasinya ditempat lain.

“Juga termasuk 100 orang lansia sudah vaksinasi, ada beberapa kendala lansia tidak bisa vaksinasi karena tensi tinggi dan hal kesehatan lain,” jelasnya.

Untuk potensi desa, pemerintah desa Sahang berencana kembali mengembangkan perkebunan Cengkeh dan melanjutkan menanam Porang.

“Cengkeh prospeknya mulai bagus, untuk Porang terus berjalan walaupun tidak sebagus sebelumnya,” kata Selamet.

Desa Sahang juga merupakan salah satu sentral buah Durian di Ngebel, terdapat pengembangan pembibitan buah Durian lokal disitu.

“Ada Durian lokal, juga ada pengembangan pembibitan Durian Lokal, semoga berhasil, ini pertama kita coba 5 Ribu pembibitan,” jelasnya.

Rencananya setelah berhasil, bibit akan dibagikan ke warga untuk ditanam.

“Untuk lahan membuat tempat wisata Durian ada, namun masih terkendala dengan modal,” tutup kades Sahang.

Pos terkait