TBBR diterima langsung oleh Mayjend TNI Sulaiman Agusto, S.I.P., M.M. Pangdam XII Tanjungpura, Kamis, 21 Oktober 2021
Beritatrends, Kalimantan Barat – Tariu Borneo Bangkule Rajakng (TBBR) melakukan audiensi dan silahturahmi dengan Kodam XII Tanjungpura. Kehadiran TBBR diterima langsung oleh Mayjend TNI Sulaiman Agusto, S.I.P., M.M. Pangdam XII Tanjungpura, Kamis, 21 Oktober 2021.
Dalam audiensi dan silahturahmi tersebut, ketua umum TBBR, Agustinus, S.Pd didampingi oleh Penasihat TBBR, Timotius, Kepala Divisi Humas DPP TBBR, Moses Thomas dan Sekjend TBBR Amandus.
Pada kesempatan itu, Agustinus menyampaikan maksud dan tujuan kehadiran TBBR yaitu untuk memperkuat sinergitas dalam membangun Indonesia yang berbudaya, beradat, adil dan bermartabat kepada Jenderal bintang dua yang baru menjabat sebagai Pangdam XII Tanjungpura yang selama ini telah terjalin dengan baik.
“kita ingin agar adat, budaya dan kearifan lokal yang merupakan kekayaan bangsa didalam keberagamanan dapat mengangkat martabat bangsa Indonesia. Selain itu, kita ingin mendukung program pemerintah pusat dan daerah untuk membangun Indonesia agar berjalan dengan baik dan cepat demi pembangunan yang adil dan merata bagi rakyat Indonesia dalam bingkai NKRI” ungkap Agustinus.
Agustinus menambahkan, TBBR memiliki kewajiban untuk mengawal semua proses pembangunan nasional dan memberikan penyadaran bagi seluruh masyarakat agar mempercepat Indonesia keluar dari semua persoalan yang dialami saat ini.
Disamping itu, Kepala Divisi Humas DPP TBBR, Moses Thomas mengatakan, untuk mewujudkan pembangunan yang adil, merata dan berkualitas serta menuju Indonesia yang bermartabat, dapat dilakukan dalam bentuk kegiatan seperti seminar dan berbagai kegiatan dengan strategi maupun kerjsama untuk mengatasi beragam persoalan bangsa, salah satunya adalah miras dan narkoba yang saat ini menjadi keprihatinan bersama.
Disisi lain, penasihat TBBR, Timotius menyampaikan masukan dan saran agar putra daerah, khususnya masyarakat adat Dayak diberi kesempatan untuk menjadi prajurit Tentara Nasional Indonesia.
“Putra – putri Dayak merupakan warga negara Indonesia yang perlu mendapatkan prioritas karena memiliki hak yang sama dalam pembelaan negara” Tegas Timotius.
Timotius juga menyampaikan masukan terkait peladang tradisional yang saat ini menjadi perbincangan hangat di Kalimantan. Dia menambahkan, kearifan lokal masyarakat adat Dayak yang dilakukan oleh peladang tradisional agar dilindungi oleh negara dan mendapat keadilan dalam rangka memenuhi kebutuhan hidup dengan cara berladang.
Sementara itu, Pangdam XII Tanjungpura, Mayjen TNI Sulaiman Agusto, S.I.P., M.M. menyambut baik kehadiran TBBR yang telah berperan aktif dalam membantu mengawal program pemerintah dan bisa bekerja sama serta membangun sinergitas dengan TNI. Hasil audiensi ini merupakan masukan bagi TNI agar semua program dan kegiatan dapat dilaksanakan dengan baik dan memberikan manfaat yang positif bagi masyarakat.
” Semua ini merupakan pemikiran yang positif untuk kebaikan kita bersama dalam membantu dan melindungi masyarakat sesuai dengan kewajiban TNI” tandasnya.
Audiensi dan silahturahmi ini ditutup dengan foto bersama dan dilakukan pertukaran cendera mata antara TBBR dengan Kodam XII Tanjungpura.