Suprawoto – Menyampaikan bahwa peringatan Hari Ibu harus dimaknai sesuai dengan tema yang diangkat, yakni “Perempuan Berdaya Indonesia Maju”, Karena apabila perempuannya berdaya, maka Indonesia juga akan maju kedepannya.
Beritatrends, Magetan – Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Anak (PPKB Dan PPA) Magetan, menggelar peringatan Hari Ibu ke-94, bertempat di Gedung KORPRI, Rabu (21/12/2022). Sebanyak 190 peserta turut hadir dalam acara tersebut.
Bupati Magetan, Suprawoto, dalam sambutannya menyampaikan bahwa peringatan Hari Ibu harus dimaknai sesuai dengan tema yang diangkat, yakni “Perempuan Berdaya Indonesia Maju”, “Karena apabila perempuannya berdaya, maka Indonesia juga akan maju kedepannya,” pungkasnya.
Bupati juga menekankan bahwa ungkapan Jawa “Konco Wingking”, yang berarti “Teman Belakang” atau dalam hal ini “istri”, jangan dimaknai tunggal untuk subordinasi di era patriarki. Karena menurutnya, perempuan punya peran penting dalam kehidupan sosial. “Nyatanya, wanita Jawa punya peran yang luar biasa, seperti mengambil keputusan, banyak lulusan cumlaude, aktif di kepemimpinan, hingga di Magetan sekitar 65% ibu-ibu punya peran luar biasa dalam membantu perekonomian,” tuturnya.
Demikian halnya dengan peran ibu dalam keluarga. Bupati juga menyampaikan bahwa ibu berperan sebagai pendidik yang pertama dan utama bagi anak. Diharapkan, dengan hadirnya ibu yang terdidik dan mengikuti perkembangan zaman, maka kelak akan dapat melahirkan generasi yang unggul dan berkualitas.
Adanya slogan “Tunda Nikah Dini”, pun turut menarik perhatian dari Bupati. Beliau menghimbau agar anak perempuan di Magetan dapat menunda pernikahan sebelum siap pada waktunya.”Baik siap secara ekonomi, fisik, dan psikologinya. Karena apabila ketiga faktor tersebut tercukupi, maka generasinya pasti unggul karena sudah matang, dan kelak dapat memberi kontribusi kepada bangsa yang kita cintai,” terangnya.
Lebih lanjut, dalam acara tersebut juga turut dikukuhkan Forum Anak Kabupaten Magetan Generasi 5 Periode 2023-2025.
Apresiasi setinggi-tingginya diberikan kepada para penerus tongkat estafet forum anak tersebut. “Saya harap, dengan dikukuhkannya Forum Anak Kabupaten Magetan, maka harus bisa menjadi pelopor dan pelapor untuk menyuarakan suara anak dan aspirasinya. Sehingga dapat menjadi contoh bagi generasi muda dalam berkarya, serta kelak dapat meningkatkan capaian Kabupaten Layak Anak,” harap Bupati.