Pertemuan Evaluasi Pendamping Pos Kesehatan Pesantren (Poskestren) Tahun 2021 yang dilaksanakan di Gerung Korpri Magetan, Jawa Timur. Senin (20/12/2021)
Beritatrends, Magetan – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Magetan menggelar Pertemuan Evaluasi Pendamping Pos Kesehatan Pesantren (Poskestren) Tahun 2021 yang dilaksanakan di Gerung Korpri Magetan, Jawa Timur. Senin (20/12/2021)
Dalam pertemuan Evaluasi Pendampingan Poskestren kali ini dilaksanakan selama 2 hari mendatang, mulai (20/12) sampai dengan (21/12) yang diikuti perwakilan Poskestren yang ada di Kabupaten Magetan serta tetap menerapkan protokol kesehatan yang berlaku.
Kepala Dinas Kesehatan Magetan melalui Kasi Promkes dan Pemberdayaan Masyarakat Dinkes Magetan Totok Aprijanto mengatakan kali ini Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan mengundang dari pendamping pondok pesantren baik itu Ormas FKS maupun Ormas NU yang sudah mendampingi dari tahun 2021. Senin (20/12/2021)
“Ditahun 2021 ini memang belum bisa maksimal lagi seperti tahun kemarin, karena kita tahu pandemi covid-19 masih ada namun tetap kita dampingi penuh agar pondok pesantren di Kabupaten Magetan tidak kebingungan dalam menghadapi dan mencegah terjadinya penyebaran covid-19.” jelasnya.
Lanjutnya, tahun ini Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan mendampingi ada 10 pondok pesantren yang terdiri dari 5 pendampingan di tahun 2020 dan dinyatakan belum begitu maksimal sehingga terus didampingi lagi di tahun 2021 ini.
“Diharapkan setelah dilakukannya pendampingan selama 6 bulan ini semoga pondok pesantren semua menjadi pondok pesantren yang tangguh terhadap Covid-19, tangguh terhadap masalah kesehatan lainnya, serta menciptakan perubahan prilaku, dimana adaptasi kebiasaan baru di pondok itu bisa terjadi untuk mendukung peningkatan kesehatan di pondok pesantren tersebut.” imbuhnya.
Pihaknya menambahkan dalam 10 pendampingan ini juga sudah terbentuk poskestren, walaupun masih sederhana namun Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan tetap melakukan pembinaan karena dengan pandemi ini semua pondok sudah sangat membutuhkan poskestren.
“Karena kita tahu pada saat pandemi covid-19 sangat dibutuhkan relawan-relawan / kader-kader yang mana didalamnya akan masuk di wadah poskestren, dan ini semua para pimpinan pondok sangat mendukung adanya poskestren ini.” ujarnya.
Ditanya inovasi dalam pertemuan kali ini, pihaknya menuturkan bahwa berbagai inovasi sudah banyak dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan antara lain mewujudkan perubahan perilaku, mewujudkan sanitasi lingkungan di pondok pesantren itu menjadi lebih baik kedepannya.
“Kami juga menggugah mungkin dari pondok pesantren yang inovasinya masih sedikit untuk digali lagi kedepannya. Dan Dinkes Magetan tetap memicu berbagai inovasi yang bertujuan untuk peningkatan kualitas kesehatan di Pondok Pesantren yang ada di Kabupaten Magetan.” tegasnya.
