Hidup Adalah Anugrah Dari Allah : Bulukerto Eco Lasegar, Bukti Lansia Tetap Berdaya

Lurah Bulukerto, Sutrisno, berinisiatif untuk memfasilitasinya dengan dikemas dalam acara “Gerakan Bulukerto Eco Lasegar “(Lansia Sehat dan Bugar), bertempat di Lapangan Kertajaya, Bulukerto, Selasa (27/12/2022).

Beritatrends, Magetan – Hidup adalah anugrah dari Allah SWT. Namun, setiap orang memiliki batas usia kehidupannya masing-masing. Tidak ada yang bisa memastikan berapa panjang umurnya, namun mengusahakan kesehatan agar panjang umur, siapapun dapat melakukannya.

Dinamika kehidupan juga penuh suka dan duka. Karena panjang umurpun tidak menjamin adanya kebahagiaan. Betapapun kekayaan yang dipunyai, terkadang rasa bahagia tak dapat dibeli.

Sebaliknya, banyak orang tua yang sudah lanjut usia hidup susah di masa tuanya, bahkan hidup tidak layak, diasingkan oleh anak-anaknya, bahkan ada yang disembunyikan di dalam rumah, diberi makanan seadanya dan diperlakukan lebih buruk dari budak zaman dahulu. Sungguh, hal ini sangat memprihatinkan.

Sebagai seorang anak, sudah menjadi kewajiban kita untuk berbakti pada orangtua. Terlebih lagi jika orangtua kita sudah berusia lanjut, dimana biasanya kondisi tubuh mereka mulai lemah dan sakit-sakitan.

Kita perlu memahami bahwa setiap fase dalam hidup kita akan terus berjalan dan mengalami perubahan. Jika dulu orangtualah yang mengasuh kita sewaktu kecil dengan penuh ketelatenan, kini tiba saatnya kita membalas budi baik mereka dengan merawat mereka ketika telah lanjut usia. Rasulullah pernah berpesan, “Seorang muslim yang mempunyai kedua orang tua yang muslim, kemudian ia senantiasa berlaku baik kepadanya, maka Allah berkenan membukakan dua pintu surga baginya”.

Bahkan, jika orang tua kita sudah tiada kita wajib mendoakannya, menunaikan janji dan wasiat kedua orang tua, memuliakan teman orang tua kita serta menyambung tali silaturrahim dengan kerabat Ibu dan Ayah.

Baca Juga  Netral Pada Pemilu 2024, Wali Kota Madiun Perintahkan Dinas Kominfo Pantau Medsos ASN

Pertanyaan muncul, apakah ada program kepedulian terhadap orang tua kita yang sudah lanjut usia ini? Sehingga ada istilah : Lansia disayang, lansia berdaya.

Gerakan Bulukerto Eco Lasegar mempunyai data saat ini, sebanyak 20% warga Magetan didominasi oleh lansia yang kebanyakan berasal dari para pekerja pensiun yang kembali ke kampung halaman. Begitu pula dengan Kelurahan Bulukerto, Magetan, yang juga memiliki banyak lansia di dalamnya.

Melihat hal tersebut, Lurah Bulukerto, Sutrisno, berinisiatif untuk memfasilitasinya dengan dikemas dalam acara “Gerakan Bulukerto Eco Lasegar “(Lansia Sehat dan Bugar), bertempat di Lapangan Kertajaya, Bulukerto, Selasa (27/12/2022).

Menurut informasi dari Sutrisno, Lurah Bulukerto, bahwa acara tersebut tidak hanya berfokus pada lomba lansia, melainkan juga terdapat rangkaian kegiatan seperti Gebyar Kreativitas Anak, Pameran Karya Ecoprint & Fashion, Bazar Sembako Murah, UMKM & Festival Warung Gotong Royong. Pun dalam acara tersebut juga diresmikan Lapangan Kertajaya sebagai ruang terbuka baru di Kelurahan Bulukerto.

Sebagaimana diketahui bahwa lansia di Kelurahan Bulukerto memiliki aktivitas yakni senam rutin selama dua kali dalam seminggu. “Senam ini kita adakan agar para lansia tidak miskin aktivitas, sehingga mereka mempunyai kegiatan sendiri. Sedangkan untuk lomba sengaja kita fasilitasi sehingga mereka dapat lebih semangat lagi,” kata Lurah Sutrisno.

Turut hadir dalam acara tersebut Bupati Magetan, Camat Magetan, Forkopimca Magetan, Lurah Bulukerto, dan masyarakat Bulukerto pada umumnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Magetan, Suprawoto menyambut baik terselenggaranya Gerakan Bulukerto Eco Lasegar ini. Menurutnya, gerakan ini dapat mengubah mindset bahwa manusia mempunyai hak yang sama. “Oleh sebab itulah, tempat ini saya yakin bisa dimanfaatkan. Dan saya bangga adanya senama 2 kali seminggu bagi lansia merupakan suatu usaha yang baik,” tutur Bupati.

Baca Juga  Bupati : KTP Wajib Dimiliki Setiap Warga Negara

Bupati juga memotivasi dari cerita seniornya, yang membagikan 3 rahasia agar tetap sehat di masa tua. “Yakni olahrasa (mendekatkan diri pada Tuhan), olahraga, dan olahpikir (jangan berhenti untuk terus mengasah pikiran agar tidak pikun),” pesan Bupati.

Pos terkait