Komisi B DPRD Magetan mengelar sidak pada Pasar Baru Magetan.
Beritatrends, Magetan – Baru selesai di rehab, Pasar Baru Magetan dilakukan inspeksi mendadak (sidak) oleh Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Magetan, Selasa (11/1/2022).
Pasar Baru Magetan sekarang pun tampak lebih indah dan modern setelah menelan anggaran APBD senilai Rp.4,2 M.
Sidak yang dipimpin langsung oleh Ketua Komisi Ir Hari Gitoyo, didampingi anggota komisi B DPRD Magetan ini diawali dengan mendengarkan langsung keluhan perwakilan dari beberapa pedagang.
Hari Gitoyo mengatakan, terdapat beberapa catatan dan keluhan dari para pedagang, diantaranya pedagang yang mengeluh omset menurun, tentang pengelolaan pasar dan penataan parkir.
“Walaupun dalam prosesnya terdapat kritikan dan masukan, kita tetap apresiasi ini bisa diselesaikan,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, setelah rehabilitasi selesai tentu masih banyak pekerjaan rumah (PR) yang harus diselesaikan, salah satunya menjadikan pasar baru Magetan sebagai pusat ekonomi masyarakat.
“Agar seluruh masyarakat mendapatkan manfaat yang maksimal dengan adanya pasar baru,” jelasnya.
Hari Gitoyo menambahkan, manfaat dari sebuah program tidak mesti bisa langsung dirasakan dalam waktu jangka pendek. Namun pihaknya yakin pasar baru Magetan bakal lebih baik.
“Juga sudah diprogramkan, untuk gerobak. Ada 43 pedagang gerobak yang akan ditempatkan di sekitar parkir timur pasar baru dan jalan Yosudarso Magetan,” imbuhnya.
Ia berharap, pasar baru Magetan menjadi salah satu model pengembangan pasar tradisional khas Magetan, dengan mengutamakan keramahtamahan dan estetika.
Selain itu, beberapa pedagang juga mengeluhkan terkait penataan jalur yang dinilai merugikan pedagang.
“Terkait jalan masih dalam penataan kembali, karena pembangunan Pasar baru Magetan ini ditargetkan benar-benar selesai pada 2023 nanti,” tutup Hari Gutoyo.
Sebagai informasi, Komisi B DPRD Magetan melakukan sidak Pasar Baru Magetan dalam rangka untuk monitoring dan evaluasi kegiatan pada mitra komisi B terkait realisasi anggaran tahun 2021. Selanjutnya hasil sidak akan dilakukan dievaluasi dan di koordinasikan lebih lanjut, antara Komisi B dengan dinas terkait.
