Mantap…… Pentas Hiburan Malam Minggu Kopi Kir di Pasar Baru Dihadiri Bupati Magetan

Bupati Magetan Menyumbangkan Suara Emasnya Buat penonton

Beritatrends, Magetan – Tahun 2021 kemarin Pemerintah Kabupaten Magetan melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan merenovasi Pasar Baru Magetan dengan anggata Rp. 4,2M. Pasar tradisional tersebut yang letaknya di tengah kota tersebut telah dibangun kembali menjadi pasar semi modern yang bersih dan rapih.

Dalam perjalannya Renovasi Pasar Baru cukup viral di Medsos, terkait para pekerja tidak terbayarakan, hingga Supplier yang mensuplai barang-barang kebutuhan juga tak terbayar bahkan sempat pihak Supplier ingin membongkar barangnya yang telah terpasang.

Hal itu semua bisa terselesaikan atas sigapnya Sekretaris Daerah Kabupaten Magetan turun tangan untuk memfasilitasi sengketa yang terjadi saat itu.

Alhamdulillah Pasar Baru Magetan sekarang tampak indah dan bagus dengan bangunan yang lebih modern.

Dari Viralnya Pasar Baru di Medsos lantaran sebuah sengketa, makan salah satu Komonitas yaitu Kopi Kir (Komonitas Kopi Cingkir) yang di Ketuai Hadi Pramana di bantu Ahmad Setiawan, Jumali serta anggota lainya, merubah kesan Pasar Baru dalam pembanguna renovasi penuh sengketa menjadi Viral lewal karyanya menggandeng pengamen jalanan, komunitas music Akustik, Band-Band lokal, Campursari dan keroncong untuk manggung di Pasar Baru.

Ketua Kopi Kir Hadi Pramana melalui Ahmad Setiawan yang akrab disapa Wiryo mengatakan, kami asli warga Magetan ingin Magetan lebih maju tidak terkenal dengan masalah.

“Setelah Pasar Baru pengerjaan Renovasi kelar, Komunitas Kopi Kir mengadakan musyawarah dengan seluruh anggota untuk membuat Pasar Baru menjadi ramai seperti dulu yang para pedagangnya tutup hingga jam 21.00 WIB,” ucap Wiryo.

Lanjut Wiryo, kami sempat berbincang-bincang dengan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Magetan Sucipto, bahwa minta ijin halaman Pasar Baru akan dijadi tempat pentas setiap malam Minggu.

Baca Juga  Perekonomian Berjalan di Pelataran Gor Ki Mageti

Hal tersebut direspon baik oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Magetan Sucipto dengan syarat pemain dan penonton harus melakukan protokol kesehatan dan penonton harus menjaga kebersihan tidak boleh merusak fasilitas yang ada.

“Malam Minggu pertama tanggal 8 Januari 2022 kita sudah melakukan pentas memanggil pengamen jalanan, Alhamdulillah berjalan walau hujan turun, musik tetap berjalan walau harus pentas agak masuk di terasnya pemilik Toko yang ada di Pasar Baru,” ungkap Wiryo.

Dengan pentas yang perdana tersebut menjadi koreksi bagi Komonitas Kopi Kir untuk petas pada malam Minggu (15/1/2022), ternyata tanpa di sangka pentas kedua malam minggu semalam sungguh diluar dugaan, Alhamdulillah antusias masyarakat Magetan dan luar kota Magetan mereka berbondong-bondong mendatangi Pasar Baru untuk melihat keindahan Pasar Baru sekalian melihat hiburan yang diadakan Komonitas Kopi Kir.

“Jujur Kominitas Kopi Kir mengadakan pentas tanpa meminta sumbangan dari pihak Pemerintah Kabupaten Magetan, kami menggunakan tiga kata “ WOL” dari anggota Kominatas Kopi Kir dan mencari sponsor dari swasta serta saweran dari pengunjung,” ucap Ahmad Setiawan yang juga berprofesoi sebagai Pengacara.

Untuk pentas kedua kami disponsori oleh Media Koran Harian Pojok Kiri Biro Magetan – Ponorogo, pihak Pojok Kiri membuat iklan ajakan kepada masyarakat Magetan untuk datang ke pasar Baru pada Malam Minggu (15/1/2022) berupa video pendek lalu disebarkan ke seluruh grup Medsos, FB maupun WA.

“Tak disangka Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Magetan Sucipto hadir sejak sore, tanpa diduga Bupati Magetan Dr. Drs. H. Suprawoto, SH. M.Si juga datang bahkan sempat menyumbangkan suaranya dua lagu,” pungkas Wiryo.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *