Beritatrends, Magetan – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jawa Timur kembali menggelar pasar murah, bertempat di UPT Industri Kulit dan Produk Kulit Kabupaten Magetan, Rabu (12/4/2023).
Antusias warga tampak dari banyaknya antrian di semua bazar komoditas.
Sumarmi, salah satu warga Candirejo mengaku, telah menunggu sejak pagi dan masih harus mengantri untuk mendapatkan barang pokok dengan harga miring dari pasaran.
“Alhamdulillah akhirnya dapat sampai rela berdesakan. Karena harganya lebih murah dari pasar, semoga ke depan dapat diadakan lagi buat masyarakat karena sangat membantu dalam posisi ekonomi yang sangat sulit ini,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala UPT Industri Kulit dan Produk Kulit Magetan, Muhammad Hamid Pelu menjelaskan, operasi pasar kali ini digelar sesuai arahan Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa.
“Sesuai arahan Gubernur, pasar murah ini digelar untuk membantu masyarakat saat bulan suci ramadan dan jelang idul fitri dalam rangka stabilisasi harga barang kebutuhan pokok Jawa Timur,” terangnya.
Muh. Hamid menyebut, komoditas yang dijual di bawah harga pasar dalam pasar murah ini antara lain, beras dibanderol dengan harga Rp 42.000/5kg, gula pasir Rp 13.500/kg, minyak goreng Rp 13.000/l, telur Rp 23.500/kg, bawang merah Rp 20.000/kg, dan bawang putih cutting Rp 26.500, serta bawang putih biasa yang dijual dengan harga Rp 22.500/kg.
Tak hanya itu, lanjutnya, pasar murah juga disemarakkan dengan bazar produk Industri Kecil Menengah (IKM), mulai 12-14 April mendatang.
“Untuk stok hari ini disediakan beras, minyak goreng, dan gula pasir masing-masing 1 ton, sedangkan yang lain juga kami sediakan banyak. Mudah-mudahan kami koordinasi lagi agar besok bisa tambah komoditinya biar masyarakat terpenuhi,” pungkas Muh. Hamid.