480 RT Berlomba Ajukan Pencairan
BeritaTrends, Blitar – Sebanyak 480 Rukun Tetangga (RT) di Kota Blitar berlomba mengajukan pencairan dana program RT Keren untuk termin pertama. Jumlah ini setara dengan 80 persen dari total RT yang ada di Kota Blitar.
Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar sendiri telah menyiapkan anggaran sebesar Rp30 miliar untuk program RT Keren ini. Dana tersebut dapat digunakan untuk perbaikan infrastruktur di tingkat RT.
Kepala Bagian Tata Pemerintahan Sekretariat Daerah (Sekda) Kota Blitar, Fredy Hermawan, mengonfirmasi bahwa sebagian besar dari 600 RT yang ada telah menyerahkan Rencana Anggaran Pelaksanaan (RAP). Menurutnya, prioritas masyarakat saat ini sangat jelas.
“Dari data yang masuk, mayoritas pengajuan digunakan untuk pembangunan fisik. Banyak RT yang memilih untuk membangun saluran drainase, pavingisasi, dan perbaikan jalan lingkungan sebagai prioritas utama mereka,” ujar Fredy, Selasa (16/9/2025).
Program RT Keren, yang memberikan alokasi dana sebesar Rp50 juta untuk setiap RT, terbukti menjadi stimulus efektif untuk pembangunan di tingkat paling dasar. Program yang digulirkan sejak era Wali Kota Santoso dan dilanjutkan oleh Wali Kota Syauqul Muhibbin ini memungkinkan warga untuk secara langsung menentukan kebutuhan dan mengelola pembangunannya.
Dana tersebut, bersifat fleksibel dan dapat dimanfaatkan untuk pembangunan fisik maupun kegiatan pemberdayaan masyarakat lainnya. Namun, tingginya pengajuan untuk perbaikan infrastruktur menunjukkan kebutuhan mendesak warga akan lingkungan yang lebih nyaman dan tertata.
Untuk memastikan program berjalan lancar dan akuntabel, Pemerintah Kota Blitar telah menyiapkan barisan pendukung. “Kami memastikan pelaksanaannya berjalan sesuai rencana. Pemkot juga telah merekrut tenaga pendamping RT Keren yang bertugas mendampingi setiap tahapan, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga pelaporan kegiatan di masing-masing RT,” tegasnya.
Secara total, Pemerintah Kota Blitar telah mengalokasikan dana sebesar Rp30 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk menyukseskan program RT Keren di 600 RT yang tersebar di 21 kelurahan. Tingginya angka pengajuan pada termin pertama ini menjadi sinyal positif bahwa program tersebut berjalan efektif dan tepat sasaran sesuai dengan aspirasi masyarakat.