Beritatrends, Kedungtuban – PT Multi Rancabangun Prima ( MRP) menyerahkan secara simbolis material solarcel dan angkur lampu Penerangan Jalan Desa Tenaga Surya ( PJDTS) untuk 3 desa Kalen, Ngraho dan Klagen, Kecamatan Kedungtuban, Selasa (25/1/2022).
Muhammad Darsono Direktur Utama PT MRP, program PJDTS tahap 1 ini disalurkan di 6 provinsi se Indonesia yakni Jawa Tengah, Jawa Timur, NTB, NTT, Kalimantan dan Sulawesi dengan maincon tunggal PT Zain Timur Indah.
” Tahap awal di 6 Provinsi dengan total 12 ribu titik. Masing-masing provinsi mendapat 2 ribu titik. Untuk Jateng dipercepat pembangunannya dan akan dipasang di Desa Kalen 20 titik,
Desa Ngraho 120 titik karena merupakan rintisan desa wisata diantaranya Purwosuci (Gunung Kedinding) dan Klagen 10 titik, ” ujar Darsono.
Setelah terpasang, lanjut Darsono, masyarakat bisa memanfaatkan secara langsung dan pemerintah desa merawatnya.
“Kami memberi garansi selama dua tahun untuk kualitas lampu. Jadi warga tidak perlu khawatir lampunya cepat rusak,” ungkap Darsono.
Diberitakan sebelumnya, Komisaris Utama PT Multi Rancabangun Prima Ade Nurlia Ningsih menjelaskan, dengan masih banyaknya desa yang gelap, desa tidak akan maju. Sehingga PT MRP ingin membantu dan memajukan desa melalui CSR dengan PJDTS dan dilengkapi dengan sistem digital dan GPS. Program ini gratis dan tidak ada upeti.
“MC 0 di Jawa Tengah ya di Desa Kalen, kami minta warga juga merawat dan menjaga lampunya,” ujarnya.
Lebih lanjut Ade Nurlia Ningsih mengungkapkan, desa yang mengajukan program, akan disurvei dulu, dengan memberikan koordinat. PT bisa membantu dan bisa menilai berapa jumlah titik lampu yang dibutuhkan.
“Apa yang sudah kami berikan ada garansinya dan produknya tidak murahan,” ujar Ade Nurlia.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Desa Kalen Puryono mengatakan, pihaknya mengucapkan terima kasih telah mendapat program ini semoga bisa bermanfaat untuk masyarakat.
“Kami tidak pernah mimpi dapat program ini ( PJDTS), semoga bermanfaat,” ujar Puryono.
Camat Kedungtuban Rajiman, program ini yang dinanti-nantikan oleh masyarakat. Pihaknya menaruh harapan agar segera nyala dan Desa Kalen menjadi terang. Sehingga kegiatan masyarakat pada malam hari bisa lancar.
“Terima kasih kepada PT yang peduli terhadap Desa Kalen. Jika sudah nyala saya punya nazar akan bersepeda pada malam hari dari ujung desa sampai ujung Desa Kalen,” ujar Rajiman.