PT Mustika Abadi Katulistiwa dan Satria Multi Sukses, Merasa Tidak Aman Berinvestasi di Kabupaten Landak

Beritatrends, Landak – Idris selaku Humas , mengatakan , memang sangat gundah berinvestasi di landak,

Ya ,pak kami selaku investor sangat menginginkan situasi aman , namun di sini kami sangat merasa sulit , terkait pemagaran oleh Warga Mianas,desa Sumsum , kecamatan mandor,

Masih menurut Idrus, bahwa bermula penangkapan terhadap di duga pengumpul buah di duga ilegal yang di sinyalir bersumber dari kebun kemitraan perusahaan kita dengan koperasi, seorang penampung TBS ilegal, dari dusun Mianas, yang di tangkap polisi polres landak beberapa bulan lalu, namun gelombang kemunculan complen ini bermuara dari minta keadilan oleh warga ahli wais dari pelaku,

Seharuus nya yang di tangkap empat orang, tapi hanya satu orang, artinya yang tiga orang kok belum di tangkap, kata Idrus mengutif ulang pernyataan warga Mianas.

Sampai hari ini kami kesulitan dalam mengurus kebun ,

Sangat terganggu, pencurian sangat masif hampir di semua tempat, produksi kami anjlok, dan meresahkan , kemana lagi kami harus mengadu, ke timanggong sudah, ke Polisi sudah, ke pemerintah sudah,

Seolah kami di biarkan tersudut dan terganggu oleh ulah pemanen ilegal,

Lebih lanjut Idrus mengatakan bahwa pemicu utama nya adalah semenjak adanya Ram pembeli TBS liar ada di mana mana, bahkan buah kita yang mentah pun di panen ,

Di minta pendapat nya terkait pemagaran yang ada di Akses perusahaan bersama masyarakat, Idrus mengatakan ini sudah bulan ke tiga pagar itu terpasang , buah gugur, produksi kami anjlok,

Kami berharap kepada pemerintah landak, APH, serta DPRD landak, untuk membantu serta mencarkan formula yang bagus, agar investor betah di bumi kabupaten Landak, pinta Idrus.

Baca Juga  Pemkab Sampang Gelar Apel Bersama Dalam Rangka HUT Korpri ke 52 Dan Hari PGRI Ke 78

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *