Beritatrends,Magetan – Sebanyak 469 calon jamaah haji (CJH) di Magetan menjalani tes kebugaran di Stadion Yosonegoro, Kamis (27/2/2025), sebagai bagian dari persiapan sebelum berangkat ke Tanah Suci. Tes ini mencakup peserta dari kuota pasti dan cadangan, dengan mayoritas tergolong berisiko tinggi.
Pengelola Program Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja, dan Olahraga Dinas Kesehatan (Dinkes) Magetan, Ispandi, mengungkapkan bahwa dari total peserta, 279 orang masuk kategori risiko tinggi, sementara 190 lainnya non-risiko tinggi.
“Plus ada titipan dari Jakarta 27 orang CJH. Jadi total ada 480-an lebih yang kita ukur kebugarannya,” kata Ispandi.
Tes kebugaran dilakukan dengan dua metode berbeda. CJH yang tergolong berisiko tinggi menjalani tes jalan selama enam menit, sedangkan peserta non-risiko tinggi mengikuti tes lari atau jalan dengan metode Rockport sejauh 1.600 meter.
Sebelum menjalani tes kebugaran, calon jamaah juga menjalani pemeriksaan kesehatan awal, termasuk pengecekan tekanan darah. Hasil tes kemudian akan direkap oleh tim pendamping di masing-masing puskesmas dan dimasukkan ke dalam aplikasi Kementerian Kesehatan.
“Nanti akan muncul hasilnya apakah sangat kurang, kurang, baik, atau baik sekali tingkat kebugarannya. Dan di situ akan muncul rekomendasi untuk masing-masing calon jamaah haji apa yang harus dilakukan untuk olahraganya selama persiapan keberangkatan naik haji,” jelas Ispandi.
Tes kebugaran ini menjadi bagian penting dalam persiapan haji, mengingat kondisi fisik yang prima sangat dibutuhkan untuk menjalani rangkaian ibadah di Tanah Suci.
