Bupati Magetan menjadi irup upacara HUT ke 347 Mageta
Beritatrends, Magetan – Upacara perayaan HUT ke-347 Kabupaten Magetan, rangkaian acara yang disiapkan juga ditujukan untuk menyemarakkan Hari Jadi ke-77 Provinsi Jawa Timur karena peringatan HUT Kabupaten Magetan dan HUT Provinsi Jawa Timur sama tanggalnya 12 Oktober.
Peringatan HUT Kabupaten Magetan ke-347 bertemakan “Magetan Sehat, Ekonomi Meningkat” mengandung makna bahwa pembangunan Magetan Sehat akan sangat mendukung kemajuan Kabupaten Magetan. Artinya pembangunan Magetan Sehat menjadi kunci keberhasilan dan kesuksesan Kabupaten Magetan di masa depan.
HUT Magetan ke-347 harus dijadikan sebagai refleksi kilas balik capaian kinerja agar menumbuhkan motivasi dan semangat baru dalam melanjutkan pembangunan Kabupaten Magetan lebih baik kedepan.
Momentum HUT ke 347 yang sangat berharga, olehnya kali ini tidak hanya peringatan seremonial belaka akan tetapi merupakan momentum refleksi kilas balik terhadap pencapaian kinerja untuk menumbuhkan motivasi dan semangat baru dalam melanjutkan pembangunan yang lebih baik dimasa yang akan datang.
Bupati Magetan Dr. Drs. Suprawoto, SH. M.Si mangatakan, upacara Hari Jadi ke 347 Kabupaten Magetan, bersamaan dengan ulang tahun Provinsi Jawa Timur, saya ucapkan selamat buat Provinsi Jawa Jimur.
Karena bersamaan dengan Hari Jadi Kabupaten Magetan, Jawa Timur itu memang di mulai dari Pemerintahan Gubernur Suryo waktu beliau memerintah di Surabaya, beliau dulu sebetulnya Residen Bojonegoro, setelah jadi bupati sini di angkat jadi Residen di Bojonegoro kemudian, Kediri, waktu diangkat beliau masih Residen di Bojonegoro, kemudian tanggal 12 Pemerintahan mulai di Surabaya, itulah yang menjadi ketetapan menjadi Hari Jadi Jawa Timur, keputusannya dibentuknya Provinsi tetapi Pemerintahannya waktu mulai Gubernur Suryo bertempat di Surabaya, sepengetahuan saya begitu.
Alhamdulillah, ibu wakil bupat ditugaskan di Provinsi untuk menerima Juara 1 Penanganan Konflik Sosial, biasanya Magetan Juara 2 Alhamdulillah tahun ini Juara 1, saya juga terimakasih pada seluruh forkopimda berkat kerja sama beliau, ada penghargaan untuk Kecamatan, PBB-P2 itu bagi Kecamatan saat ini 14 kecamatan yang lunas, kita juga bisa memahami kalau kemudian masyarakat yang di 4 kecamatan masih belum lunas karena ada berbagai sebab, biasanya yang belum lunas itu di KPR kemudian Investasi orang luar kota biasanya gitu.
“Kemudian yang kedua kemungkinan karena pandemi kondisi ekonomi masih sulit kita bisa memahami, kita berharap bahwa pajak ini adalah darahnya untuk pembangunan,”pungkas Bupati Magetan.