Anies Baswedan Berikan Cindra Mata Untuk 60 Mesjid UMKM Binaan Sang Pejuang Dhuafa

Berikan Cindra mata Untuk 60 Mesjid UMKM Binaan Sang Pejuang Dhuafa 

Beritatrends, Sumut – Lebih dari enam puluh mesjid di Kabupaten Asahan dan kabupaten Batu bara mendapatkan Cindramata yang di berikan Calon Presiden 2024 Anies Rosyid Baswedan berupa Farpum pewangi Ambal mesjid dari Hasil Produk Usaha mikro kecil menengah ( UMKM ) yang di Bina Sang Pejuang Dhuafa H.Ikhwan SH MH. termasuk Capres Anies Baswedan juga sebagai Pembina Utama Gerakan Mesjid Bersih makmur berdaya, yang di Ketuai Adriansyah.

Anies Baswedan dalam kunjungannya memenuhi undangan Gerakan Nasional measjid Bersih makmur Berdaya pada hari jadi Kab.Asahan menyampaikan, hal positif yang di lakukan para pemuda untuk lebih memakmurkan mesjid dan lebih di minati umat dalam beribadah kemesjid sudah sangat tepat, Mesjid bisa lebih Harum dan bersih dengan membuat para jemaah ingin kembali beribadah kemesjid mesjid tersebut.

“Sesuai dengan keinginan Para umat Saya hadir untuk menepati janji kepada para pengurus UMKM Gerakan Nasional mesjid bersih makmur berdaya, yang menginginkan adanya perubahan Negara lebih baik, dan saya berterimakasih telah di sambut baik masyarakat di Sumatra Utara yang sangat erat keragamanya,”jelasnya.

Sementara Ketua UMKM Gerakan Nasional masjid bersih makmur berdaya Adriansyah, binaan Sang pejuang Dhuafa H. Ikhwan Lubis SH.MH. menjelaskan, terimakasi sudah benar benar datang menepati janji di kabupaten Asahan ini, Terbukti juga masyarakat di sini sangat Senang dan bersemangat serta bahagia bercampur rasa haru hingga banyak yang meneteskan air mata saat melihat langsung Sosok seorang Calon Presiden hadir dan menyapa masyarakat luas sekabupaten Asahan ini.

“Ini membuktikan bahwasanya sosok seorang pemimpin yang tidak ingkar janji telah di buktikan oleh Anies Rosyid Baswedan, atas nama masyarakat yang ada kami siap untuk mendukung adanya perubahan Bangsa lebih baik,”tandasnya

Baca Juga  Salurkan Bantuan Tanggap Darurat Bencana Selayar

Pos terkait