Brigjen TNI Pimpin Langsung Penutupan TMMD di Magetan

Penutupan TMMD di Magetan

Beritatrends, Magetan – Sebulan sudah pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-118 Kodim 0804/Magetan di Desa Plangkrongan Kecamatan Poncol Kabupaten Magetan Provinsi Jawa Timur. Kali ini, program tersebut secara resmi telah ditutup.

Kapok Sahli Kodam V/Brawijaya Brigjen TNI Totok Suhartono secara langsung memimpin upacara penutupan, bertempat di Bumi Perkemahan Alastuwo Desa Alastuwo, Kecamatan Poncol, Kamis (19/10/2023).

Pihaknya juga secara langsung meninjau hasil akhir pembangunan rumah Ibadah dan menyapa langsung masyarakat yang menerima bantuan di lokasi TMMD di Desa Plangkrongan, Kecamatan Poncol bersama Pj. Bupati beserta rombongan.

Sasaran fisik TMMD di Desa Plangkrongan diantaranya talud dan rabat jalan di Dusun Keron, saluran air dan rabat jalan di Dusun Beji, 2 pos kamling, pembangunan 2 masjid, dan 1 mushola.

Brigjen TNI Tokok Suhartono mengatakan, program TMMD merupakan Operasi Bhakti TNI dalam rangka meningkatkan kesejahteraan rakyat yang dilaksanakan secara lintas sektoral baik pembangunan dalam bentuk fisik maupun non fisik.

“Tujuan dilaksanakannya TMMD adalah untuk membantu Pemerintah Daerah guna meningkatkan akselerasi pembangunan di daerah dalam membangun insfrastruktur serta membuka daerah yang terisolir guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan meningkatkan kehidupan berbangsa maupun bernegara dalam rangka kepentingan pertahanan serta tetap terpeliharanya Kemanunggalan TNI-Rakyat,” tuturnya.

Mengusung tema “Sinergi Lintas Sektoral Mewujudkan Kemanunggalan TNI-Rakyat Semakin Kuat”, program TMMD mewujudkan akselerasi pembangunan di wilayah demi kesejahteraan masyarakat dan terdukungnya pertahanan darat yang tangguh, untuk membantu daerah-daerah yang belum tersentuh pembangunan secara merata.

Lebih lanjut Brigjen TNI Totok Suhartono juga menghimbau kepada para Dansatgas agar berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah untuk melakukan peningkatan kualitas hasil TMMD yang memiliki nilai taktis.

Baca Juga  Kenalkan Dunia Perkuliahan, Forum Mahasiswa Magetan Gelar Campus Expo 2024

“Termasuk peningkatan dan perawatan hasil TMMD agar dapat dimanfaatkan untuk jangka waktu yang lama dan sebagai bagian dari tugas Binter,” jelasnya.

Ditambahkan Danrem 081/Dsj Madiun, Kolonel Inf H. Sugiyono, pemerintah maupun masyarakat Desa Plangkrongan harus menjaga dan merawat pembangunan yang telah dilaksanakan.

“Program TTMD ini masih sangat dibutuhkan mengingat sebagian besar dari wilayah indonesia merupakan daerah pedesaan. Sehingga keterlibatan TNI dalam membangun sarana, prasarana maupun insfrakstruktur wilayah masih sangat relevan dan sangat diperlukan sesuai dengan koridor undang-undang dalam berbagai sektor pembangunan dengan melaksanakan pekerjaan sasaran fisik maupun non fisik,” tegasnya.

Sementara Pj. Bupati Magetan Hergunadi, menyampaikan ucapan terima kasih. Kegiatan TTMD dinilai dapat mengembangkan desa yang masih status desa berkembang bisa naik level menjadi desa maju.

Pj. Bupati juga memberikan sertifikat penghargaan atas komitmen dalam pelaksanaan TMMD ke 118 di Kabupaten Magetan kepada Dandim 0804/Magetan Letkol. Inf. Dani Indrajaya dan Kepala Desa Plangkrongan Wawan Setyo Budi.

Perlu diketahui, program TMMD dilaksanakan secara periodik sebanyak 3 kali setiap tahun, dan dalam kegiatan ini fokus pada lokasi daerah pedesaan, terutama daerah tertinggal, miskin, terisolasi, terpencil, perbatasan, tergolong daerah kumuh perkotaan, serta daerah yang terkena akibat bencana.

Pos terkait