DISKUSI—Wali Kota Madiun, Maidi berdiskusi dengan perwakilan Sejong Foundation, Mr. Hyung Kim Jed didampingi Ketua Yayasan Pawiyatan Suluh Nagari, Suko Widodo saat mengikuti Forum Group Discussion (FGD) yang berlangsung di Bumi Surabaya City Resort, Senin (8/5/2023) malam.
Beritatrends, Madiun Kota – Pemerintah Kota Madiun mulai menjajaki kerjasama bidang pendidikan dan pariwisata dengan Korea Selatan (Korsel). Penjajakan kerja sama dengan Sejong Foundation Korsel mengemuka saat Wali Kota Madiun, Maidi mengikuti Forum Group Discussion (FGD) yang berlangsung di Bumi Surabaya City Resort, Senin (8/5/2023) malam.
Hadir dalam FGD tersebut perwakilan Sejong Foundation, Mr. Hyung Kim Jed didampingi Yayasan Pawiyatan Suluh Nagari. Tak hanya itu kepala daerah lain dan kepala dinas pendidikan se-Jawa Timur hadir dalam acara tersebut.
Usai mengikuti kegiatan itu, Wali Kota Madiun, Maidi menyatakan penjajakan kerjasama dengan Korsel untuk menindaklanjuti penerapan smart city di bumi pendekar.
‘’Jadi kemarin malam (Senin, 8/5/2023), kami bertemu bekerja sama dengan Korea Selatan guna menindaklanjuti smart city untuk perkembangan kota,” jelas Maidi.
Bagi orang nomer satu di kota pecel itu, penjajakan kerjasama dengan Korsel menjadi penting untuk mempersiapkan pembentukan generasi emas tahun 2045 di Kota Madiun. Hal itu juga bagian inovasi untuk mendorong dunia pendidikan di Kota Madiun semakin maju.
“Potensi-potensi yang ada di Kota Madiun akan kami kembangkan dengan Korea Selatan. Termasuk pendidikan dan pariwisata. Dan mulai kemarin semua akan terealisasi,’’ kata Maidi.
Sebelum FGD digelar, Wali Kota Maidi bersama sejumlah kepala daerah lainnya pernah berkunjung ke Korsel akhir tahun 2022. Tak sekedar berkunjung, mantan Sekda Kota Madiun juga mendatangi sejumlah daerah untuk studi banding Implementasi Kota Cerdas yang diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika.
Tak hanya dengan Korsel, Wali Kota Madiun juga melakukan kerjasama dengan Ceko dan Rumania. Bahkan dalam waktu dekat, Kota Madiun kedatangan tamu dari Malaysia dan Kenya untuk penanganan kesehatan.
Menurut Maidi, kerjasama dengan negara maju akan mendorong kota pendekar semakin berkembang pesat.
Untuk itu, Pemkot Madiun akan terus menjajaki kerjasama dengan negara lain.
Sementara itu Ketua Yayasan Pawiyatan Suluh Nagari, Suko Widodo menyatakan dari FGD terbuka peluang untuk kerja sama berupa beasiswa pendidikan, pertukaran pelajar, hingga pengenalan produk-produk unggulan Kota Madiun hingga bidang pariwisata.