Petugas piket dari pihak terkait saat apel pagi di posko bersama di gedung kesenian jalan Wijaya Kusuma
Beritatrends, Sampang – Berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) berpotensi di wilayah Jawa Timur terjadi bencana Hidrometeorologi. BMKG melansir bencana hidrometeorologi adalah suatu fenomena bencana alam atau proses merusak yang terjadi di atmosfer (meteorologi), air (hidrologi), atau lautan (oseanografi) kemungkinan terjadi, sehingga setiap Kabupaten/Kota di wilayah Jawa Timur untuk mendirikan Posko kesiapsiagaan bencana alam.
Dalam hal ini di Kabupaten Sampang berdasarkan hasil rapat koordinasi kemarin (15/2) yang bertempat di Mapolres Sampang dengan pihak terkait diantaranya Polres, TNI, BPBD, Dinas Perhubungan, Satpol PP dan Dinas Sosial PPPA Kabupaten Sampang membuka posko bersama penanganan bencana alam Hidrometeorologi di gedung kesenian jalan Wijaya Kusuma Utaranya gedung DPRD Kabupaten Sampang Madura.
Ali Imron Kasi PKSBA, Dinsos PPPA Sampang saat dikonfirmasi mengatakan mulai hari ini posko bersama penanganan bencana alam Hidrometeorologi di pusatkan di gedung kesenian jalan Wijaya Kusuma yang melibatkan pihak terkait yaitu dari Kepolisian Polres Sampang, TNI, BPBD, Dishub, Satpol PP dan Dinsos PPPA Sampang.
” Mulai hari ini posko bersama penanganan bencana alam dengan melibatkan pihak terkait yang menempati di gedung kesenian jalan Wijaya Kusuma Utaranya kantor DPRD Kabupaten Sampang,” ujarnya. Kamis (16/2/2023).
Tujuan dari posko bersama ini yaitu untuk mempermudah sewaktu-waktu ada laporan bencana alam Hidrometeorologi di wilayah Kabupaten Sampang yang di prakiraan oleh BMKG dengan cepet dan tanggap bisa di lakukan penanganannya. Sementara untuk Dinsos PPPA Sampang setiap hari ada petugas dari Tagana dan Kampung Siaga Bencana (KSB) yang piket di posko bersama dan dari instansi terkait ada juga.
“Tujuan dari posko bersama ini yaitu untuk mempermudah sewaktu-waktu ada laporan bencana alam dengan cepat dan tanggap langsung dilakukan penanganannya,” terang Imron.
Sementara sampai berita ini diturunkan dari pihak terkait lainnya dbelum bisa dikonfirmasi.
