Satpam Curhat Ke Kapolres Magetan
Beritatrends, Magetan – Sebanyak 196 Satpam di Magetan, melalui perwakilannya, menyampaikan aspirasi dan tanya jawab dengan Kapolres Magetan AKBP Muhammad Ridwan, Jumat (30/12/2022).
Acara bertajuk “Jumat Curhat Kapolres Magetan” ini dilakukan di Aula Pesat Gatra, Polres Magetan.
Seperti diketahui bahwa satpam merupakan binaan dari Polres Magetan, khususnya bidang Humas.
Dalam kesempatan tersebut, para satpam curhat kepada Kapolres mengenai honor/gaji mereka yang tiap bulan terhitung masih di bawah UMR Magetan.
Menjawab masalah tersebut, Kapolres Magetan, AKBP Muhammad Ridwan, memberikan pemahaman bahwa besaran gaji satpam di Magetan bergantung pada kesepakatan antara pihak pengguna dan petugas keamanan, sehingga tidak dapat disamaratakan. Namun, pihaknya mengaku akan mengupayakan untuk berkoordinasi dengan para user / pengguna jasa pengamanan terkait.
“Kita tidak bisa memaksa, tapi nanti kita mungkin bisa berkoordinasi dan bersilaturahmi dengan para pengguna. ya minimal (gajinya) bisa ngewongke orang. Jangan sampai mereka yang sudah bekerja mengamankan, akan tetapi honornya masih di bawah rata-rata,” ujar Kapolres.
Di samping itu, kurangnya jumlah satpam untuk mengamankan wilayah di Magetan juga menjadi permasalahan bersama. Dengan personil yang terbatas, para satpam mengaku juga banyak beralih fungsi sebagai pengatur lalu lintas. Kapolres Magetan pun turut mengapresiasi hal tersebut. Pasalnya, ia merasa terbantu dengan hadirnya satpam di wilayah kerjanya.
Melihat hal tersebut, Kapolres Magetan mengaku akan mengerahkan anggotanya untuk turut membantu meringankan beban para satpam.
“Tentu kita juga akan membantu tugas satpam dengan anggota yang ada di wilayah-wilayah, utamanya di wilayah sekolahan untuk membantu anak anak menyeberang sekolah,” jelasnya.
Sementara itu, terkait dengan sertifikasi Gada Pratama, menurut Kapolres Magetan, masih terdapat satpam yang belum tersertifikasi. Sehingga ia memutuskan untuk menyikapi dengan melakukan pendataan dan pembuatan id card.
“Gunanya untuk memantau jumlah personil, supaya mereka legal. Karena minimal telah terdaftar di Polres Magetan,” kata Kapolres.
