Pemasyarakatan Sehat, Rutan Magetan Gelar Pembersihan MCK dan Pemeriksaan Warga Binaan
Beritatrends, Magetan – Rutan Magetan Kanwil Kemenkumham Jatim menggelar kegiatan pembersihan MCK (mandi, cuci, kakus) dan drainase pada Jumat (19/04/2024) yang dirangkaikan dengan pemeriksaan kesehatan Warga Binaan dalam rangka peringatan Hari Bakti Pemasyarakatan (HBP) ke – 60.
Bertajuk Pemasyarakatan Sehat, kegiatan diawali dengan pembersihan kamar mandi sebagai fasilitas MCK oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang berada di kamar hunian. Di bawah pengawasan Kasubsi Pengeloaan dan Petugas Blok, WBP lantas diarahkan untuk melaksanakan pembersihan drainase air yang juga berada di area blok hunian.
Proses pembersihan fasilitas MCK juga dilaksanakan oleh Staf Rutan dengan fokus utama kamar mandi dan drainase yang ada di area perkantoran dan ruang layanan. Selain itu, Perangkat- perangkat seperti komputer, meja kerja, printer, hingga lemari penyimpanan juga tak luput menjadi objek yang dibersihkan.
Di waktu yang sama, kegiatan pemeriksaan Kesehatan Warga Binaan juga diadakan di Klinik Pratama Rutan. Secara tertib, Warga Binaan tampak memasuki ruang tunggu klinik dan mengantri untuk menjalani pemeriksaan. Perawat Rutan melakukan anamnesa (kegiatan wawancara) gejala dilanjutkan dengan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang apabila dibutuhkan, lalu dengan pemberian terapi.
Kepala Rutan, Eries Sugianto menjelaskan bahwa Rumah Tahanan Negara (Rutan) merupakan tempat untuk melaksanakan perawatan terhadap tersangka atau terdakwa. Saat ini Rutan juga melakukan pembinaan mengingat banyaknya penghuni Rutan yang juga berstatus sebagai Narapidana. Maka dari itu, menjaga kebersihan lingkungan Rutan menjadi penting untuk mendukung pelaksanaan tugas tersebut.
“Rutan itu jadi miniatur masyarakat. Ada macam-macam orang di sini, sehingga kebersihan lingkungan Rutan perlu dijaga bersama agar kualitas kesehatan Warga Binaan meningkat. Pada akhirnya, mereka bisa mengikuti seluruh kegiatan dan pembinaan dengan maksimal dan memiliki bekal yang cukup saat kembali ke masyarakat nanti”, jelasnya.
