Alarm kebakaran terkoneksi pemadam kebakaran (Lamaran si Daman) hasil karya Reza dan Giza siswa-siswi MAN 2 Magetan.
Beritatrends, Magetan – Siswa MAN 2 Magetan berhasil menciptakan Alarm kebakaran terkoneksi pemadam kebakaran (Lamaran si Daman)
Karya putra-putri Magetan ini masuk ke dalam nominasi 6 besar lomba Inovasi Teknologi (Inotek) Award Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang), Provinsi Jawa Timur.
Karena masuk dalam nominasi, beberapa perwakilan Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Provinsi Jawa Timur datang ke Magetan untuk melakukan kunjungan lapangan dengan membawa tim Juri dari Universitas Trunojoyo dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat. Yang kebetulan alarm sudah dipasang di Mall Pelayanan Publik (MPP) Magetan.
“Hasil pemenang inovator dari Kabupaten Magetan ada dua, yang pertama itu Lamaran si Daman yang inovatornya adalah MAN 2 Magetan. Yang kedua, remot control yang berasal dari masyarakat,” kata Pesta Asni, Perwakilan Balitbang Jawa Timur.
Sementara itu, Reza, salah satu inovator dari alat tersebut mengatakan, bahwa alarm kebakaran yang diciptakan dengan temannya itu sudah terkoneksi dengan GSM.
Alarm pendeteksi kebakaran tersebut telah diujicobakan di 3 lokasi dan langsung terkoneksi dengan nomor darurat pemadam kebakaran Magetan.
“Nanti kalau terdeteksi ada kebakaran alat akan secara otomatis mengirimkan panggilan kepada nomor emergency yang tersimpan,” jelasnya.
Reza mengungkapkan, saat menciptakan alat ini, Reza yang dibantu temannya Giza, berada di bawah pantauan pembimbingnya yakni Yusuf Abidin. Selain dapat mendeteksi kebakaran, alarm ini juga ada yang khusus disetel untuk mendeteksi adanya asap rokok.
“Ada dua jenis alat, yang satu untuk mendeteksi sensor panas yang satu untuk sensor asap. Untuk sensor asap nanti penempatannya disesuaikan di area bebas asap rokok,” tutupnya.
