Bupati Magetan : Istilahnya mereka tidak punya harapan. Makanya kalau ingin memberantas ideologi itu salah satunya dengan kemakmuran dan keadilan. Sehingga orang-orang tidak kecewa, karena merasa ada harapan
Beritatrends, Magetan – Festival Pancasila Sakti merupakan event tahunan di Monumen Soco Bendo yang dikolaborasikan dengan peringatan Hari Kesaktian Pancasila. Namun karena beberapa hal, festival tersebut tidak dapat terlaksana pada bulan Oktober lalu.
Hari ini, Senin (28/11/2022), di Balai Pendopo Monumen Soco, Bendo, Magetan, digelar Festival Pancasila Sakti. Dengan mendatangkan Bupati Magetan sebagai narasumber, beliau membawakan materi tentang sejarah kelam PKI sebagai pelajaran generasi mendatang.
Beliau menekankan bahwa orang yang mudah terkena pengaruh ideologi seperti PKI adalah datang dari kelompok masyarakat miskin.
“Istilahnya mereka tidak punya harapan. Makanya kalau ingin memberantas ideologi itu salah satunya dengan kemakmuran dan keadilan. Sehingga orang-orang tidak kecewa, karena merasa ada harapan,” terang Bupati.
Bupati juga berharap agar event semacam ini dapat terlaksana lagi di tahun kemudian, sesuai dengan tanggal peringatan.
“Festival Pancasila Sakti adalah upaya kita menanamkan transformasi nilai akan kesaktian Pancasila sekaligus jangan sekali-kali anak kita dilupakan dari sejarah bahwa PKI begitu kejam dan korbannya adalah para petinggi di Magetan. Bahkan rakyat sipil dan ulama juga banyak yang menjadi korban. Dan Monumen Soco ini menjadi saksi bisunya,” jelas Bupati.
Hal ini sejalan dengan tagline festival yakni “Ingat Pancasila, Ingat Bendo”, dengan harapan masyarakat dapat memahami sejarah yang ada di Monumen Soco Bendo ini.
Selain pembawaan materi oleh Bupati, festival tersebut juga diisi dengan rangkaian acara lomba mewarnai tingkat TK dan lomba majalah dinding tingkat SD.
Adanya rangkaian lomba merupakan bentuk transformasi terhadap Kesaktian Pancasila agar tertanam pada anak-anak, sesuai dengan perkembangan dan era sekarang.
Pada kesempatan itu pula, juga disampaikan bahwa Kecamatan Bendo sekarang ini telah 100% tuntas KIA setelah melakukan perekaman jemput bola KIA di 26 SD dalam jangka waktu 3 minggu.
Juga mulai tahun 2021, terdapat kegiatan rutin PDKT (Penilaian Desa/Kelurahan Terpadu), serta terdapat penilaian monev terbaik bagi kelompok PKK.
Pun kemudian diakhir diserahkan pula hasil penilaian serta juara bagi pemenang lomba.
Turut hadir dalam acara tersebut, anggota Forkopimda Kabupaten Magetan, Forkopimca Kecamatan Bendo, Lurah se-kecamatan Bendo, anggota PKK, OPD terkait, dan siswa-siswi se-Kecamatan Bendo.
