Inspektorat, APH Dan Dinas Pertanian harus Kroscek Dana PUAP Se-kabupaten Pesawaran
Beritatrends, Pesawaran Lampung- Ketua DPC PPWI Pesawaran Tejo meminta semua dinas terkait kroscek anggaran dana PUAP sekabupaten Pesawaran, karena di duga pengunaan dan pengelolaan dana PUAP yang di gunakan para Gapoktan sekabupaten Pesawaran disinyalir banyak penyimpangannya.
Tujuan pemerintah pusat sudah sangatlah bagus dengan mengelontorkan dana untuk mengurangi beban para petani bahkan bertujuan untuk mensejahterajan para petani yang ada di Negara Indonesia ini.
Melihat banyaknya penyimpangan dana PUAP yang dilakukan oleh para oknum Gapoktan di Pesawaran, Ketua DPC PPWI Pesawaran Tejo meminta pada dinas terkait, seperti Inspektorat, Dinas Pertanian dan APH Kabupaten Pesawaran bisa turun langsung dan kroscek anggaran tersebut.
Tejo Ketua DPC PPWI Pesawaran saat di temui di kediamannya mengatakan kepada awak media bahwasanya dia prihatin atas tidak adanya pengawasan dari instansi terkait atas pengunaan dana PUAP tersebut, Rabu (05/07/23).
“Jujur saya sangat prihatin mas, karna masih banyak di temukan di lapangan oleh tim PPWI, masih banyaknya ditemukan penyalah gunaan dan penyelewengan yang dilakukan oleh oknum Gapoktan terkait dana PUAP, contohnya yang di lakukan oleh oknum Gapoktan Desa Lumbirejo Sumarsono dan Gapoktan Desa Sidodadi Sumaryanto.
Kedua Gapoktan Sumarsono dan Sumaryanto ini sudah gagal dalam pengelolaan dana PUAP, dimana dana PUAP yang mereka kelola itu sudah lenyap,”ucapnya.
Lanjut Tejo lagi, atas dasar data dari tim PPWI yang telah menyelusuri ke para Gapoktan dan ditambah lagi telah beredarnya berita-berita online yang sudah viral, saya meminta pada para dinas dinas terkait bisa bekerja semaksimal mungkin untuk memeriksa dana PUAP yang di kelola para Gapoktan-Gapoktan yang ada di Pesawaran ini, khususnya yang ada di Desa Lumbirejo Sumarsono dan Desa Sidodadi Sumaryanto, bila ditemukan tindakan yang melanggar hukum, saya berharap bisa di tindak tegas sesuai hukum yang berlaku di Negara ini,”tutup Tejo
