Kunjungan Pengurus PMII dengan Kapolres Magetan.
Beritatrends, Magetan – Dalam rangka menjaga stabilitas kamtibmas di Kabupaten Magetan, Polres Magetan terus menjalin sinergitas dan komunikasi dengan berbagai eleman masyarakat termasuk dengan unsur Mahasiswa.
Kapolres Magetan AKBP Yakhob Silvana Delareskha SIK MSi menyambut kunjungan dan silaturahmi dari Pengurus PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia) Cabang Magetan di Ruang kerja Kapolres Magetan Jumat (17/4).
Pada moment silaturahmi dan audiensi tersebut, Kapolres Magetan AKBP Yakhob Silvana Delareskha SIK MSi mengajak para mahasiswa yang tergabung dalam PMII Cabang Magetan untuk bersama membangun komunikasi dan bersinergi dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Kabupaten Magetan.
“Aparat keamanan tidak bisa bekerja sendiri menjaga kondusifitas wilayah tanpa adanya peran, sinergitas semua pihak termasuk peran serta Mahasiswa,” pintanya.
Lebih lanjut Kapolres Magetan menjelaskan jika komunikasi dan koordinasi diperlukan dalam menjaga situasi kamtibmas wilayah untuk itu agar terus menjalin silaturahmi.
“Segala sesuatu dapat dikoordinasikan, dimusyawarahkan dan pergerakannya jangan sampai ditunggai kepentingan yang mengarah ingin membuat situasi tidak kondusif,” jelas AKBP Yakhob.
Di lain pihak, Agung selaku Ketua PMII Magetan merespon baik langkah kapolres Magetan, yang menurutnya mendukung semua kegiatan yang ada di ruang lingkup mahasiswa. Kami akan bersinergi dengan Polri dalam menjaga kondusifitas wilayah khususnya Magetan.
“Intinya kami mengucapkan terima kasih kepada Pak Kapolres Magetan dengan terjalinnya komunikasi dan koordinasi bisa menjadi wadah aspirasi terkait permasalahan saat ini. Kami mahasiswa yang tergabung dalam PMII Magetan, akan juga mendukung langkah dan upaya Kapolres Magetan dalam menjaga kondusifitas kamtibmas di Kabupaten Magetan,” ucapnya.
Kapolres Magetan berpesan agar Mahasiswa khususnya PMII Magetan harus bisa menjadi contoh di masyarakat dalam hal kebaikan dan mampu menjadi pengerak untuk antisipasi masuknya radikalisme, intoleransi, dan kerukunan antar agama.
Terakhir, Kasat Intelkam Polres Magetan yang turut hadir turut menambahkan, Mahasiswa selain mengikuti organisasi kemahasiswaan sebagai wadah berlatih kepemimpinan juga harus memiliki target dalam meraih cita-cita sehingga proses belajar sesuai target.
” Mahasiswa sebagai akademisi harus mampu memberikan contoh yang baik dalam lingkungan keluarga dan masyarakat. Kemudian mahasiswa sebagai agen perubahan bisa memberikan kontribusi yang positif demi kebaikan dan kemajuan bangsa,” pungkas AKP Samiaji.
