PPKM Adakan Bazar dan Kontes Semua Jenis Kambing/Domba

Ir. Hergunadi,  MT. saat memberi uang pembinaan kepada peserta kontes kambing

Beritatrends, Magetan – Paguyuban Peternak Kambing Magetan (PPKM) gelar Bazar dan kontes semua jenis Kambing/Domba dalam rangka peringati Hari Jadi Kabupaten Magetan yang ke-347 di lapangan Desa Tamanan, Kecamatan Sukomoro, Kababupaten Magetan, Minggu (16 Oktober 2022).

Acara tersebut dibuka langsung oleh Bupati yang diwakili oleh Bapak Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Magetan  Ir. Hergunadi,  MT. beliau juga menilai kambing atau domba, dengan kategori penilaian berat badan.

Hergunadi mengatakan, kegiatan PPKM ini sangat diapresiasikan, mepe bareng dan kegiatan kontes atau silahturahmi para peternak kambing, pemerintah berharap nanti di Magetan ini bisa mengedukasi, sehingga mendongkrak dan memperbanyak para petani untuk beternak kambing, petani ini biasanya ada waktu luang dirumah

“Ini bisa dimanfaatkan untuk berternak kambing, dengan harapan nanti pasaran kambing juga meningkat, kolaborasi antar peternak bisa memasarkan keluar daerah,”ujar Hergunadi

Ditambahkan Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakan) Magetan Drh. Nur Hayani mengatakan, PPKM yang diadakan di Desa Taman – Sukomoro ini merupakan gebrakan para paguyuban Peternakan Kambing Magetan, disamping ada Bazar juga ada Kontes, jadi saat kontes kategorinya hanya berat bobot/berat timbangan badannya.

Memang untuk sementara kontesnya hanya berat timbangan badan Kambing atau / Domba tersebut hal ini sebagai penyemangat peternak, sehingga menggairakan kembali usaha di bidang pengembangan budaya kambing domba ini.

Hal tersebut sebagai ajang silaturahmi bertukar pengalaman, sehingga teman-teman peternak ini bisa lebih bagus lagi dalam mengembangkan budidayanya, intinya menjalin silaturahmi, untuk kontes yang sesungguhnya nanti akan kita konsep lain waktu.

“Jenisnya Kambing banyak ada PE, Teksel, Jawarandu yang lokal Magetan, sedangkan untuk domba ada Merindo, Awasi. Harapannya kedepan diarena ini lebih memperkenalkan potensi kambing/domba sehingga peternak-peternak itu bisa mengasih tahu ini lo jenis domba yang berkualitas, sehingga wawasannya lebih luas dan membuka pasar,”terang Nur.

Ketua paguyuban Nasirin menambahkan, paserta lebih kurang 222 peserta, dari 222 itu ada yang tidak masuk ke daftar karena mungkin dari jenis kambingnya lebih kecil, karena ini acaranya yang dilombakan adalah timbang bobot, mungkin kambing yang kecil mau diikut sertakan sudah minder.

“Peserta paling jauh ada dari Tulungagung, Ponorogo, tiket lomba pendaftaran Rp. 100 ribu free kaos, untuk jenis yang dilombakan semua jenis kambing, tidak ploting domba Jawarandu, jadi semua jenis kambing, bobot yang terberat itu yang akan di ambil juara, yang paling berat tadi ada di bor seberat 190 Kg dan yang betina seberat 73 kg.

Pos terkait